Baca: Batu Alam 20 Ton Timbulkan Konflik
Menurut dia, biaya sebesar itu wajar. Instansinya mengeluarkan biaya tidak didasari perhitungan untuk rugi, tapi semata-mata demi mencegah konflik antar-warga karena batu itu menjadi rebutan.
“Kalau ada pihak yang mempertanyakan biaya operasional dan keuntungan dari pemindahan batu itu jelas tidak ada, karena kita bukan mencari untung,” kata dia.
Menurut Kamal, tidak semua bagian batu itu berkualitas tinggi. Saat dibelah, hanya sekitar satu ton yang berkualitas super.
“Inti batu yang bagus hanya 25 cm x 2 meter, di kedalaman 40 cm, tidak tembus semua, dimensi sekitar 1 ton,” ujar dia.
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nagan Raya menghentikan sementara aktivitas pemindahan batu untuk mencegah masyarakat masuk ke kawasan hutan lindung.
Meski sudah menghabiskan biaya operasional Rp 600 juta, belum semua pecahan batu itu berhasil dipindahkan. Batu itu telah dibelah menjadi beberapa bagian dan baru sekitar lima ton yang sudah dipindahkan.