Lerai Keributan, Seorang Polisi di Cirebon Malah Babak Belur Dikeroyok

CIREBON, KOMPAS.com - Seorang polisi dari Pengendalian Masyarakat Polres Cirebon, M Andi Al-Mujid (22), dikeroyok sejumlah orang di aera parkir CSB Mall, Jalan Cipto, Minggu, (15/3/2015) dini hari, sekitar pukul 02.10 WIB. Polisi tersebut babak belur akibat pukulan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan, insiden ini berawal ketika Andi melihat ada sejumlah orang yang terlibat pertengkaran saat hendak kembali dari parkiran CSB Mall.

"Saat itu, korban (Andi) melihat ada keributan. Korban bermaksud melerai," kata Pudjo, Selasa, (17/3/2015) malam.

Dalam upaya melerai pertengkaran sekumpulan orang itu, korban sempat mengimbau agar jangan ribut-ribut di tempat tersebut. Andi juga sempat bilang bahwa dirinya adalah anggota kepolisian.

"Korban saat itu mengatakan, 'Jangan ribut di sini, saya anggota'," kata Pudjo menirukan ucapan korban.

Namun, mendengar pernyataan seorang polisi tersebut, para pelaku malah tidak terima dan  menyerang polisi itu.

"Para pelaku yang tidak terima langsung menyerang dan langsung menganiaya korban menggunakan tangan kosong," katanya. "Kebetulan saat itu anggota kami sedang tidak pakai seragam," ujarnya.

Setelah tak berdaya, pelaku menaikkan korban ke atas motor. Pelaku sempat membawa korban melaju dengan motor yang ditumpanginya itu. Namun, saat tiba di kawasan Cangkol, para pelaku berpapasan dengan sebuah mobil patroli. "Saat berpapasan dengan anggota yang sedang berpatroli, para pelaku melarikan diri," katanya.

Polisi patroli berupaya menolong korban. Polisi langsung melakukan pengejaran kepada sejumlah pelaku itu. "Setelah melakukan pengejaran, sementara ini kita dapatkan tujuh pelaku," kata Pudjo.

Adapun tujuh tersangka yang saat ini sudah diamankan itu, diantaranya M. Ikhsanudin (15), S (28), YBB (17), PP (16), RR (25), CA (17) dan AS (15). Pelaku kini sudah diamankan ke Mapolres Cirebon menjalani pemeriksaan.