Menurut Kepala Badan Geologi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Surono, erupsi Gunung Soputan, estimasi ketinggian kolom letusan sulit ditentukan karena terhalang kabut.
"Namun saat jelas, diperkirakan ketinggian material letusan mencapai 4,5 kilometer di atas puncak Gunung Soputan," demikian ditulis oleh Surono di laman Facebook-nya.
Surono juga menuturkan bahwa asap letusan berwarna kelabu-kelabu tua dan awan panas bergerak ke arah ke Barat dengan jarak luncur sekitar 2,5 kilometer.
Peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Soputan, lanjutnya, sudah diinformasikan sebelumnya pada pemerintah daerah setempat, pengurus Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan otoritas bandara setempat.
"Hingga saat ini stasiun seismik di Aesoput masih berfungsi dan sinyal seismik masih menunjukkan overscale" tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.