Dua Pemancing Jatuh dan Tenggelam di Waduk Cengklik

BOYOLALI, KOMPAS.com - Dua pemancing tewas tenggelam saat memancing di tengah waduk Cengklik, Boyolali, Jawa Tengah pada Kamis (19/2/2015). Hingga saat ini tim SAR belum menemukan kedua jasad karena hujan deras terjadi di lokasi kejadian.

Tim SAR dan nelayan di waduk tersebut berencana akan melanjutkan pencarian esok. Dua pemancing warga Kragilan, Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, atas nama Muhammad Arifin dan Andri Wiranto tenggelam di waduk Cengklik.

Menurut keterangan petugas kepolisian, kedua korban berangkat ke tengah waduk untuk mencari lokasi memancing dengan menggunakan rakit bambu. Namun dalam perjalanan, galah yang dikayuh Muhammad Arifin tertancap di dasar waduk hingga membuat Arifin terjatuh.

Melihat rekannya terjatuh, Andri mencoba menolong dengan terjun ke air. Namun nahas, rakit mereka hanyut terbawa arus waduk. Keduanya pun mencoba berenang ke tepi waduk namun jarak yang terlalu jauh membuat kedua korban tenggelam.

"Dari keterangan saksi, kejadiannya sekitar pukul 12.30. Kedua korban mencoba berenang namun tidak kuat dan akhirnya tenggelam. Polisi dan SAR berusaha menemukan kedua korban, namun akan melihat kondisi cuaca yang hujan deras," kata AKP Bambang Rusito di lokasi kejadian.

Sementara itu, Tim SAR dari Basarnas Surakarta dan beberapa nelayan di waduk tampak melakukan pencarian di lokasi yang diduga terakhir kali korban terlihat. Sekitar pukul 17.30 wib, pencarian kedua korban terpaksa dihentikan karena cuaca buruk di lokasi kejadian. Petugas SAR dan polisi berencana akan melanjutkan pencarian esok pagi mulai pukul 07.00.