Basarnas Nunukan mengaku menerima laporan adanya warga yang tenggelam pada pukul 18.15 Wita. Setelah menerima laporan, Basarnas Nunukan langsung bergerak menuju tempat kejadian perkara untuk melakukan pencarian.
"Laporannya dari salah satu personel Pemadam Kebakaran Kaharudin pukul 17.15 wita, bahwa ada warga yang tenggelam. Warga sendiri tahunya saat Kasamn sudah jatuh di air. Setelah mendapat laporan kita langsung bergerak melaksanakan pencarian di lokasi kejadian perkara," ujar Kepala Basarnas Nunukan Octavianto, Rabu (4/2/2015).
Diduga Kasman jatuh ke sungai saat memindahkan perahunya karena penyakit epilepsinya kambuh. Kasman sendiri tercatat memiliki riwayat peyakit epilepsi. Setelah jatuh ke air, tubuh Kasman tidak timbul timbul lagi.
Warga kemudian melaporkan hal tersebut kepada Basarnas Nunukan. Setelah melakukan pencarian dengan cara menyelam di sekitar tempat kejadian perkara, Kasman akhirnya ditemukan warga dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi.
“Ditemukannya pada pukul 20.10 Wita di tempat dia jatuh waktu membawa perahu. Ditemukannya Kasman berkat warga melakukan penyelaman," Imbuh Octavianto.
Setelah diangkat dari sungai, jenazah Kasaman dibawa ke Puskesmas Sebatik guna melakukan visum. Selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada keluarganya.
"Dengan ditemukannya Kasman, maka operasi pencarian dihentikan," Pungkas Octavianto.