Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil: Harapannya, Tahun 2016, Kota Bandung Sempurna

Kompas.com - 19/01/2015, 13:29 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meninjau ruangan Bandung Command Centre yang dibuat di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Jawa Barat, yang digunakan untuk memantau seluruh titik dan ruas jalan di Kota Bandung.

"Dengan adanya 'Command Centre' ini kita bisa mengetahui, memantau dari jauh) segala permasalahan yang terjadi di seputaran Kota Bandung, informasi yang akan kita dapatkan juga akan lebih cepat dan kita juga akan bisa mengambil keputusan (atas masalah tersebut) lebih cepat, respon cepat dan kualitasnya juga baik," kata Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Jawa Barat, Senin (19/1/2015), setelah meninjau ruangan tersebut.

Adanya ruangan "Bandung Comand Centre" ini, kata dia, merupakan wujud pemerintah Kota Bandung dalam menghadirkan teknologi-teknologi baru dan canggih dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kota Bandung.

"Hari ini kita memulai sebuah cara baru dalam memberikan pelayan publik yang lebih baik seperti yang diharapkan masyarakat. Pelan-pelan di Bandung, sistem teknologi di Bandung diperbaiki oleh yang kita sebut dengan yang namanya 'Smart city'," kata pria yang akrab disapa Emil itu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ruangan Command Centre ini dihiasi lampu bercahaya biru. Perlengkapan alat canggih pun mengisi ruangan ini, seperti layar monitor besar, layar sentuh untuk melakukan pengoperasian. Sejumlah remote controler. Suasana ruangan tampak seperti ruangan robot.

Dalam ruangan itu, Emil tampak begitu serius melihat layar monitor berukuran jumbo. Dia memantau sejumlah titik jalan di Bandung yang warganya melakukan pelanggaran, seperti yang membuang sampah sembarangan, pengendara yang melawan arus dan tak memakai helm, PKL yang masih berjualan bebas, kendaraan yang parkir dan berjalan di trotoar dan pelanggaran lainnya.

Emil lalu mengatakan bahwa 'Command Center' ini baru tahap pertama.

"Nanti, sistem lalu lintas, sistem emergency, sistem SKPD, semuanya harus masuk sistem smart city," ungkapnya.

"Harapannya, di akhir tahun 2016, kota Bandung sudah sempurnalah ya, secara teknologinya, dengan begini, kami bisa bekerja lebih akurat dan lebih baik lagi," tandasnya.

Emil menambahkan, Command Centre seperti ini mengambil contoh seperti teknologi yang diberkalukan di luar negeri, seperti di negara-negara di Eropa dan juga Korea dan Jepang yang sudah memberlakukan teknologi canggih semacam ini.

Ketika disinggung, soal berapa jumlah anggaran yang dihabiskan, Emil mengaku tak tahu.

"Enggak tahu (anggaran) pastinya, coba ditanyakan ke bidang IT," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com