PEKANBARU, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo melakukan "blusukan" memantau kondisi lahan di atas wilayah udara Provinsi Riau dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI Angkutan Udara, Rabu (26/11/2014).
Seperti dikutip Antara, Presiden Jokowi tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, sekitar pukul 13.45 WIB.
Presiden Jokowi dan rombongan disambut Plt. Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman. Presiden bersama rombongan terbatas lalu lepas landas menuju Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti.
Rombongan terbatas itu menaiki satu Helikopter Super Puma TNI AU berkapasitas 10 kursi, dan dua Helikopter Bell TNI AD berkapasitas masing-masing enam kursi.
Tiba di "helipad" Kantor Kecamatan Tebing Tinggi Timur, rombongan dijadwalkan disambut oleh Bupati Kepulauan Meranti dan Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kepulauan Meranti. Kemudian, Presiden didampingi Plt. Gubernur Riau meninjau pengolahan sagu dengan berkendaraan motor roda tiga.
Selanjutnya, setelah memantau dari udara, Presiden juga dijadwalkan "blusukan" menuju Pasar Tradisional Pekanbaru.
Rombongan kepresidenan dijadwalkan lepas landas menuju Jakarta dengan menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan BBJ-2 pukul 17.25 WIB, dan direncanakan tiba pada pukul 19.02 WIB di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.
Presiden Jokowi sebelumnya diminta warga segera mengatasi masalah kabut asap di Riau karena pembakaran lahan dan hutan. Jika masalah asap yang selalu berulang hingga belasan tahun tersebut dibiarkan, satu generasi menjadi korban.
Jokowi diminta blusukan ke Riau melihat langsung apa yang dialami warga. Masyarakat tidak ada pilihan selain bertahan. (baca: "Mau Tidak Pak Jokowi 'Blusukan' ke Tempat Kami? Lihat Hutan, Kebakaran, dan Asapnya?")
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
