Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku yang Memanah Wakil Kapolres Makassar adalah Mahasiswa

Kompas.com - 18/11/2014, 12:18 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis


MAKASSAR, KOMPAS.com - Pelaku yang memanah Wakil Kepala Polrestabes (Wakapolrestabes) Makassar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Totok Lisdiarto diidentifikasi. Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polrestabes Makassar, AKBP M Endro, mengatakan bahwa pelaku adalah mahasiswa. Identitasnya sudah dikantongi dan kini dalam pengejaran polisi.

"Jelas pelakunya sudah kita kantongi identitasnya. Saya tidak bisa beritahukan nama dan tempat tinggalnya, yang jelas masih dalam pengejaran polisi. Tunggu saja jika kalau sudah tertangkap akan diekspose," kata Endro, Selasa (18/11/2014).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi menambahkan, Totok masih dirawat di RS Bhayangkara dan kondisinya mulai membaik. Hanya saja masih butuh perawatan tim medis.

"Kemarin saya besok lagi dia, kondisinya sudah mulai membaik. Tapi masih butuh perawatan. Karena luka terkena panah di bawah ketiaknya itu ada beberapa saya yang rusak. Jadi masih butuh perawatan tim dokter ahli saraf," tambahnya.

Totok terkena panah pendemo penolakan kenaikan harga BBM saat memimpin pasukannya membubarkan paksa aksi mahasiswa yang memblokir Jl AP Pettarani,Bentrokan antara mahasiswa Universitas Negeri Makassar di depan gedung Phinisi, Kamis (13/11/2014) sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com