Tak ada korban jiwa dalam bencana ini. Puluhan warga memindahkan barang berharga milik mereka ke tempat yang lebih tinggi.
Informasi bencana itu disampaikan Dandim 0423/Bengkulu Utara, Letkol Kav Ari Estefanus melalui Danramil 0423-01/Mukomuko, Kapten Inf Eddy Prayitno.
"Terdapat 30 rumah terendam banjir akibat meluapnya Sungai Selagan," kata Edy Prayitno saat dihubungi melalui telepon gengamnya, Kamis.
Untuk menanggulangi korban bencana tersebut, lanjut Edy, pihaknya mengerahkan beberapa personel TNI dibantu masyarakat setempat. Mereka juga bersiaga untuk berjaga-jaga jika luapan air semakin tinggi. Saat air sungai meluap, ketinggian banjir mencapai 1 meter.
"Saat ini anggota TNI masih membantu warga mengavakuasi harta bendanya dan berjaga-jaga di lokasi untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan," bebernya lagi.
Belum diketahui secara pasti penyebab meluapnya Sungai Selagan. Namun dugaan sementara, banjir tersebut akibat perambahan dan perkebunan di hulu sungai.