Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigadir EM Pembawa Kabur Uang Rp 270 Juta Dibekuk di Lumajang

Kompas.com - 04/09/2014, 10:54 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Brigadir EM, anggota satuan obvit Polresta Cimahi yang membawa kabur uang senilai Rp 270,8 Juta milik PT Advantage dibekuk setelah menjadi buronan selama dua pekan. Polisi pencuri itu dibekuk pada Rabu (3/9/2014) kemarin.

"Ditangkapnya kemarin oleh Satreskrim Polres Bandung di Lumajang, Jawa Timur," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Martinus Sitompul yang dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (4/9/2014).

Menurut Martin, ketika dilakukan penangkapan di Lumajang, Brigadir EM tengah berupaya melanjutkan pelariannya menuju Bali. "Jadi, dia (Brigadir EM) itu akan ditangkap saat akan menuju Bali dengan menggunakan kendaraan roda dua di kawasan Lumajang," kata Martin.

Hal yang sama dikatakan Kepala Polres Bandung AKBP Jamaludin. "Ya, ditangkapnya kemarin pukul 09.00 WIB, pelaku ditangkap tanpa melakukan perlawanan. Kini sudah ada di Polres Bandung untuk menjalani pemeriksaan," kata Jamaludin saat dikonfirmasi terpisah.

Jamaludin menambahkan, meski pelakunya sudah tertangkap, polisi masih melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti berupa uang ratusan juta yang dibawa kabur oleh pelaku.

Diberitakan sebelumnya, Brigadir EM, membawa kabur uang senilai Rp 270,8 juta milik perusahaan jasa keuangan PT Advantage pada Jumat (22/8/2014) sekitar pukul 19.30 WIB. Senjata laras panjang jenis V2 yang ada dalam mobil yang dikendaranya itu turut dibawa kabur.

Sedianya, Brigadir EM dan dua petugas keamanan lainnya bertugas mengawal uang yang hendak diantarkan ke daerah Priangan Timur serta ke daerah Garut dan sekitarnya. Mereka menggunakan mobil Isuzu Panther warna perak dengan nomor polisi D 1690 LN.

Kepala Polres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, kejadian bermula ketika mobil yang dikendarai mengalami pecah ban di Jalan Raya Lingkar Nagreg, Bandung, Jawa Barat. "Pas pecah ban, dua sekuriti itu turun untuk mengganti ban yang pecah dengan ban serep, sementara Brigadir EM tetap berada di dalam mobil," kata Erwin.

Kedua rekan EM pun memperbaiki ban tersebut. Setelah selesai, EM langsung membawa kabur mobil tersebut. Selanjutnya, pada pukul 22.30, EM menginformasikan melalui pesan singkat bahwa mobil tersebut berada di daerah Leles, Garut. Rekan tersebut langsung melapor ke Mapolsek Nagreg.

Polisi dari Reskrim Nagreg pun langsung melakukan pengecekan bersama sopir itu ke daerah Leles. "Kendaraan ditemukan di pinggir jalan, tepatnya di seberang Jalan SMPN 1 Leles dengan kondisi mobil pecah ban belakang," kata Erwin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com