Pelaku Pemerkosaan Pakai Boneka Wanita untuk Reka Ulang

MAJENE, KOMPAS.com — Rekonstruksi kasus pemerkosaan terhadap dua anak baru gede (ABG) oleh dua oknum anggota Satpol PP Kota Majene, Sulawesi Barat, diperagakan dalam 26 adegan, Selasa (2/9/2014).

Seperti yang diberitakan sebelumnya, kasus pemerkosaan ini dilakukan oleh dua aparat Satpol PP Kota Majene di Kantor Bupati Majene, Rabu malam pekan lalu.

Kasatreskrim Polres Majene AKP Jubaidi menjelaskan, rekonstruksi oleh kedua tersangka digelar di Mapolres Majene karena pertimbangan keamanan. Dua korban, yang semula dijadwalkan akan hadir dalam reka ulang yang dilakukan untuk melengkapi berita acara pemeriksaan tersebut, ternyata urung didatangkan.

Dua gadis yang masih berusia 15 tahun itu tak didatangkan karena pertimbangan traumatik yang dialami keduanya. Sementara itu, kedua pelaku, Sudirman dan Warman, menjalani semua adegan reka ulang itu dengan menggunakan dua boneka untuk menggambarkan adegan pemerkosaan.

Adegan dimulai ketika kedua pelaku yang bertugas pada malam kejadian melakukan razia ke sebuah taman di Kota Majene. Kedua pelaku bersama rekannya memergoki kedua korban tengah bersantai bersama kedua pacarnya.

Kedua pelaku lantas merazia mereka. Kedua korban lalu ditahan, sementara kedua pacarnya ditahan. Mereka kemudian dibawa ke Kantor Bupati Majene. Di tempat itulah pemerkosaan terjadi.