Stres karena Ditinggal Istri, Rusli Tewas Gantung Diri

Penemuan jasad Rusli diawali kecurigaan keluarga korban karena pintu kamar mandi telah terkunci selama 2 jam. Syamsul (25), adik Rusli, kemudian mendobrak pintu kamar mandi dan mendapati kakanya telah tewas di tali gantungan sekitar pukul 15.00 Wita.

"Sudah dua jam di dalam jadi saya ketuk-ketuk tidak ada jawaban, makanya saya dobrak. Ternyata sudah gantung diri," kata Syamsul.

Sejumlah warga kemudian berdatangan dan mengevakuasi jasad korban ke dalam rumah untuk disemayamkan. Aparat kepolisian yang tiba di lokasi langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan batang bambu, kain sarung dan sebuah kursi plastik yang digunakan oleh korban untuk mengakhiri hidupnya.

Sementara itu, pihak keluarga mengaku korban selama ini menderita penyakit jantung akut dan stres setelah ditinggal isterinya setahun yang lalu. Korban yang bekerja sebagai buruh harian meninggalkan seorang putra dan putri.

"Memang ada kelaianan sakit jantung dan agak stres sejak isterinya meninggal tahun lalu," kata Tahir Daeng Talli (59), orangtua korban.

Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

"Barang bukti telah kami amankan dan sementara dilakukan penyelidikan," ujar Aiptu Bambang AS, Kepala Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Kanit SPKT) Polres Gowa.