Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Kios Pasar dan Rumah di Paniai Timur Ludes Terbakar

Kompas.com - 18/07/2014, 11:48 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis


JAYAPURA, KOMPAS.com – Belasan kios dan rumah tinggal yang berada di Kompleks Pasar Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, ludes dilalap si jago merah, Kamis (17/7/2014). Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua, Brigjen Pol Paulus Waterpauw, mengatakan kejadian berlangsung sekitar pukul 08.30 WIT.

Api tiba-tiba berkobar dari salah satu rumah tinggal yang berada di dalam kompleks pasar dan merembet membakar kios dan rumah yang ada disekitarnya. Rumah dan kios yang berada di dalam kompleks pasar yang sebagian besar terbuat dari kayu dan beratap terpal plastik sehingga api dengan cepat menyebar.

“Api baru dapat dipadamkan dua jam kemudian setelah warga bahu membahu memadamkan api dibantu tiga unit mobil tangki pengangkut air,” ujar Waterpauw.

Dari pemeriksaan saksi-saksi di Mapolres Paniai, Waterpauw menjelaskan bahwa api diketahui berasal dari rumah tinggal milik Hj.Ruga yang diduga akibat korsleting listrik.

“Dugaan sementara akibat korsleting listrik, karena api tiba-tiba muncul membakar bangunan rumah, ketika aliran listrik menyala pada pukul 08.30 WIT,” ungkap Waterpauw sekaligus menampik kemungkinan ada pihak yang sengaja membakar kompleks pasar tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Paniai, Yulianus Layuk, yang dihubungi melalui telepon selulernya membenarkan kebakaran yang terjadi di kompleks pasar sentral di Enarotali, Kabupaten Paniai.

Menurut dia, pemerintah daerah masih berkoordinasi dengan Polres Paniai untuk mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi pagi tadi.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir hingga ratusan juta rupiah,” ujar Layuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com