Pencoblosan Ulang di TPS Lereng Kelud, Jokowi Tetap Unggul

Berdasarkan data yang dihimpun di lokasi, pasangan Jokowi-JK mendapatkan 159 suara, sementara pasangan Prabowo-Hatta meraih 45 suara. Jumlah tingkat kehadiran pemilih sebanyak 212 orang dari 298 orang menurut DPT, dengan 204 suara sah dan 8 suara tidak sah.

Perolehan suara masing-masing capres itu menurun dibanding saat pemungutan suara pada 9 Juli lalu. Saat itu, capres Prabowo mendapat 57 suara dan capres Jokowi mengantongi 162 suara. Tingkat kehadiran saat itu 225 pemilih dengan 6 suara tidak sah.

Sebelumnya diberitakan, pemungutan suara ulang itu dilakukan menyusul adanya salah satu warga yang mencoblos dua kali di TPS yang beda, yaitu TPS 8 di Desa Jagul dan TPS 9 di Pandantoyo.

Anis Tri Pujiana, warga itu, mencoblos dua kali karena mendapat undangan pencoblosan dobel dari KPU. Atas adanya kasus itu, Panwaslu setempat merekomendasikan adanya pemungutan suara ulang. Pemungutan ulang ini juga dihadiri semua pihak terkait. Bahkan, Bawaslu Provinsi Jawa Timur turun langsung mengawasi jalannya pencoblosan ulang ini.

"Yang terjadi karena adanya pelanggaran prosedur mekanisme tata cara pemilihan sehingga melanggar Pasal 58 Peraturan KPU Nomor 19 Tahun 2014. Sanksi administrasinya pemilihan ulang," kata Sri Sugeng Pujiatmiko, Divisi Hukum dan Penanganan Pelanggaran Pemilu Bawaslu Jawa Timur, saat ditemui di lokasi.