Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Rayakan Adipura, Ujian Siswa SD di Malang Ditunda

Kompas.com - 09/06/2014, 13:47 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Demi merayakan penghargaan Adipura Kencana yang diraih oleh Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, ujian akhir untuk siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) terpaksa ditunda. Pasalnya, seluruh siswa SD di kota ini diwajibkan untuk berjajar di pinggir jalan guna meramaikan kirab penghargaan Adipura Kencana, Senin (9/6/2014) pagi.

Salah satunya dialami oleh SD Negeri Kesatrian 1 Kota Malang. Ujian pelajaran Agama dan PPKN untuk siswa kelas 1 hingga kelas 4 ditunda. Hanya siswa kelas 5 yang mengikuti ujian PPKN.

"Sebenarnya anak saya ada ujian agama dan PPKN. Tetapi ujian PPKN ditunda hari Jumat depan. Pemberitahuannya baru kami terima tadi pagi," kata Siti Mutiah, salah seorang wali murid di SDN Kesatrian 1, Senin (9/6/2014).

Ujian siswa SD sudah berlangsung sejak tanggal 6 Juni hingga 12 Juni mendatang. Dengan diundurnya salah satu mata pelajaran yang diujikan tersebut, jadwal ujian lainnya pun turut mundur.

"Seharusnya, sesuai dengan jadwal, setelah ujian siswa bisa langsung diajak ikut kirab. Tapi mau bagaimana lagi, sudah ada perintah dari walikota dan kepala dinas pendidikan kota malang. Kita ikut saja," ungkap Siti.

Sementara itu, Sumartin, salah seorang guru dari SDN Kesatrian 1 Kota Malang, mengatakan, penundaan satu jadwal ujian itu sesuai dengan perintah kepala sekolah.

"Tidak apa-apa, ikut kirab ini kan juga bisa mengenalkan siswa bahwa upaya pentingnya menjaga kebersihan dan manfaatnya bisa meraih Adipura," katanya.

Sumartin mengaku tidak mempersoalkan ditundanya ujian untuk siswanya. Dia hanya kecewa karena acara kirab molor. Hingga pukul 12.00 WIB, rombongan kirab Adipura belum juga dimulai acaranya.

"Saya hanya menyesalkan molornya jadwal kirab Adipura Kencana. Sebab, pihaknya diberi tahu Adipura Kencana tiba di Balai Kota Malang sekitar pukul 10.30 WIB," katanya.

Kota Malang meraih penghargaan Adipura Kencana kategori kota besar. Penghargaan tersebut dikirab keliling kota oleh Walikota Malang, Muhammad Anton. Dalam kirab itu, berbagai aneka kesenian ditampilkan dan diarak keliling jalanan di Kota Malang. Akibat acara tersebut, lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama di Malang tersendat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com