TASIKMALAYA, KOMPAS.com -- Kepala DPC PDI-P Kabupaten Tasikmalaya Ade Sugianto mengatakan, maraknya kampanye hitam atau black campaign yang ditujukan kepada calon presiden partainya Joko Widodo alias Jokowi dinilai sudah biasa. Apalagi sekarang musim politik dengan berbagai upaya dilakukan demi mendapatkan suara terbanyak.
"Kalau menurut saya, black campaign ke Pak Jokowi sudah biasa. Kita meniru Pak Jokowi saja saat dijelek-jelekan orang, yaitu ra opo-opo," kata Ade, Jumat (4/4/2014).
Ade menilai sosok Jokowi menjadi berkah dan anugerah buat partainya. Terlebih sosok Jokowi sebagai figur pemimpin gaya baru yang terbukti dicintai rakyat.
"Berbagai gaya baru pemimpin ditunjukkan Pak Jokowi, seperti selalu dekat dengan masyarakat melalui agenda blusukan-nya," ujar dia.
Sebagai kader partai, kata Ade, pihaknya akan selalu mendukung penuh pencapresan Jokowi pada pilpres nanti. Apalagi di wilayahnya, PDI-P merupakan salah satu pendukung awal yang mengusung "Jokowi for President".
"Pasti kita dukung penuh, soalnya di sini juga dari dulu sebagai pendukung Jokowi for President. Sampai akhirnya kita kaget saat Jokowi menyatakan mendapatkan mandat jadi capres dari partai," tambah Ade.
Sebelumnya diberitakan, beberapa isu tak sedap muncul terkait pencapresan Jokowi, seperti Jokowi dianggap boneka partai dan sindiran lainnya dari partai lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
