Achmad Syafii lebih dulu mengambil masa cuti kampanye untuk partainya, Partai Demokrat. Sedangkan Kholil Asyari dijadwalkan belakangan untuk kampanye di Partai Persatuan Pembangunan.
"Saya akan kampanye tertutup tidak hanya untuk Partai Demokrat, tetapi untuk partai-partai koalisi yang mendukung saya di Pemilihan Bupati kemarin," kata Syafii, Kamis (20/3/2014).
Syafii sengaja menempuh kampanye tertutup agar lebih efektif dan bisa memanfaatkan waktu berdialog langsung dengan masyarakat. Model kampanye tertutup itu sudah direncanakan sejak lama dan mendapat persetujuan dari pengurus partai pendukung.
Pria yang pernah duduk sebagai anggota DPR RI dari Partai Demokrat ini menambahkan, 20 hari masa kampanye itu akan dimaksimalkan Syafii dan wakilnya Kholil Asyari.
Diyakininya, selama cuti kampanye tidak akan mengganggu tugas-tugas pemerintahan. Sebab antara dia dan wakilnya sudah sepakat lebih awal.
"Cuti kampanye kan tidak melepas tanggungjawab sebagai Bupati, tetapi sementara waktu menjalankan tugas dari Partai. Sebab saya sendiri orang partai yang memiliki kewajiban untuk membesarkan partai," kata Syafii.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.