Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Turis Jepang yang Hilang Ditemukan Tewas

Kompas.com - 19/02/2014, 11:52 WIB
Kontributor Denpasar, Eviera Paramita Sandi

Penulis


DENPASAR, KOMPAS.com — Satu dari tujuh warga negara Jepang yang hilang saat diving di perairan Sakenan ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Jasad perempuan ini ditemukan terapung di kawasan Watersport Pantai Serangan oleh wisatawan yang sedang memancing, Selasa (18/2/2014), sekitar pukul 18.00 Wita.

Melalui proses identifikasi oleh tim DVI RSUP Sanglah, Denpasar, korban diidentifikasi bernama Ritsuko Miyata (58). Saat ini, jenazah Miyata belum diambil pihak keluarga.

Sementara itu, empat korban selamat yang telah ditemukan sebelumnya kini dirawat di RSUP Sanglah, Denpasar. Kondisi mereka dinyatakan stabil dan baik walaupun masih dalam pemulihan akibat luka bakar karena sengatan matahari. Mereka juga sudah diperbolehkan pulang.

Namun, dua korban, yakni Emi Yamamoto dan Aya Morizowo, belum mau keluar dari rumah sakit. Mereka masih ingin dirawat karena merasa belum siap dan masih menunggu keluarganya.  
Menurut Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Sanglah, AA Ngurah Jaya Kusuma, semua korban hingga saat ini sama sekali belum ditengok oleh keluarga yang bersangkutan.

"Dua orang masih mau menginap di sini, tetapi tidak mau dirawat di ruang intensif, nanti akan kami carikan ruang rawat inap walaupun sebetulnya tidak ada indikasi rawat inap. Keluarga juga belum ada semua, mereka masih menunggu keluarga," ujar Ngurah Jaya Kusuma, Rabu (19/2/2014).

Sebelumnya diberitakan, tujuh turis asal Jepang hilang saat menyelam di Perairan Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali, Jumat (14/2/2014). Mereka diduga terseret arus saat menyelam di kawasan wisata bawah laut itu.

Lima orang di antaranya ditemukan selamat, Senin (17/2/2014). Dengan ditemukannya jenazah Ritsuko Miyata, berarti tinggal satu korban lagi yang belum ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com