Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Tim dari Polda Jabar Kejar Penembak Briptu Nurul

Kompas.com - 10/01/2014, 17:32 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) menurunkan dua tim khusus untuk mengejar bandit pelaku penembakan terhadap Briptu Nurul Affandi.

Diketahui seusai melepas satu tembakan, kedua bandit kabur mengendarai sepeda motor jenis matik. Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta meminta keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian.

"Dua tim khusus dari Polda diturunkan guna mengejar pelaku penembakan. Selain mereka, Pak Waka Polda dan Dir Reskrimum juga sekarang tengah dalam perjalanan menuju Bogor," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Martinus Sitompul di Mapolda Jabar, Jumat (10/1/2014).

Diberitakan sebelumnya, anggota polisi Briptu Nurul Affandi sempat menegur dua pria tak dikenal yang diduga hendak melakukan pencurian kendaraan bermotor (curanmor), sebelum penembakan terhadap anggota Polsek Kalapa Nunggal, Polres Bogor, tersebut.

Kedua bandit itu tidak terima dengan teguran Nurul yang tercatat sebagai anggota Unit Resintel Polsek Kalapa Nunggal. Salah seorang di antaranya langsung melepas tembakan dengan senjata api. Belum diketahui jenis senjata api yang digunakan pelaku, polisi masih menyelidiki kasus ini.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 13.45 WIB tersebut sempat membuat geger pengunjung di sebuah warung makan di Jalan Raya Kalapa Nunggal, Desa Kalapa Nunggal, yang berjarak sekitar 2 kilometer dari Polsek Kalapa Nunggal, Bogor.

Korban yang tewas di tempat langsung dibawa di Rumah Sakit Polri di Kramat Jati, Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com