Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Tahun Baru, Suami Meringkuk di Penjara karena Laporan Istri

Kompas.com - 07/01/2014, 05:46 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com — APP (25), warga Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, harus meringkuk di tahanan polisi. Dia diperkarakan oleh istrinya sendiri, YS (22). Semua gara-gara perayaan tahun baru.

APP dilaporkan ke polisi, Senin (6/1/2014), setelah memukul dan menyeret pulang YS dari perayaan tahun baru. YS terluka oleh perbuatan suaminya itu.

Kekerasan berakhir dengan pelaporan ke polisi ini bermula dari perayaan tahun baru di rumah tetangga pasangan tersebut. Bersama warga setempat, mereka turut membakar ayam dan jagung.

Di tengah pesta bakar ayam dan jagung, APP melihat YS berlalu. Dia mengira YS pulang ke rumah. Namun saat APP sampai di rumah, sang istri tak ada di sana.

YS ternyata berpindah tempat merayakan pergantian tahun ke rumah tetangga yang lain lagi. Karena waktu sudah menunjukkan pukul 03.00 WIB, APP pun mengajak YS pulang.

Namun, ajakan pulang APP itu ditolak YS. Atas penolakan tersebut, APP memukul dan menyeret YS pulang. Akibatnya, YS mengalami luka pada bagian kaki.

Tak terima dengan cara suaminya memaksa pulang tersebut, YS melaporkan APP ke Polsek Selebar, Kota Bengkulu. Diduga, pemukulan dan kekerasan ini bukan kejadian pertama. "Iya, saya sudah dua kali memukul istri saya," ujar APP ketika diperiksa penyidik.

Kepala Polsek Selebar Komisaris Banyu Erni Juarsih membenarkan laporan tersebut. "Saat ini laporan tersebut sedang didalami penyidik. Diduga, tindakan pelaku melanggar Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Kekerasan dalam Rumah Tangga," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com