Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodalkan Stempel Palsu, 2 Orang Ini Tipu 20 Mahasiwa

Kompas.com - 04/01/2014, 21:52 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis


BENGKULU, KOMPAS.com - Dua pelaku penipuan berinisial Dr (23) dan Fi (22) diamankan aparat Polres Bengkulu, Sabtu (4/1/2014) karena telah mengelabui 20 mahasiswa salah satu kampus swasta di Bengkulu. Kedua pelaku melakukan penipuan dengan bermodalkan stempel kampus palsu untuk membantu pembayaran uang SPP secara cepat.

Fajrillah (20), salah seorang korban penipuan menjelaskan, ia mengenal kedua pelaku karena mereka merupakan mantan mahasiswa kampus tersebut. Kepada korban, kedua pelaku meyakinkan dapat membantu pembayaran SPP secara cepat karena mereka memiliki stempel kampus.

"Karena percaya, saya titipkan uang SPP sebesar Rp 1.050.000 kepada mereka. Namun setelah saya konfirmasi ke pihak kampus, ternyata uang saya belum dibayar," kata Fajrillah, Sabtu (4/1/2014).

Merasa ditipu, korban melaporkan kejadian ini ke polisi setempat. Polisi langsung bergerak cepat. Kedua pelaku dijebak dengan diajak bertemu oleh mahasiswa lain yang akan menitipkan pembayaran SPP.

"Setelah dipancing kedua pelaku tanpa curiga muncul di depan kampus seperti yang telah dijanjikan dan langsung ditangkap," kata Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Amsaludin.

Hasil penyelidikan petugas dan pengakuan kedua pelaku, ternyata terdapat 20 orang mahasiswa kampus tersebut telah ditipu dengan modus yang sama. Namun, hanya satu korban yang melapor ke polisi.

"Modus yang dijalankan pelaku adalah dengan membuat stempel seolah-olah dari bendahara kampus tersebut, sehingga mahasiswa percaya kepada pelaku,” tambah Amsaludin.

Amsaludin menyatakan, kedua pelaku akan dijerat pasal berlapis penipuan dan penggelapan yakni pasal Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan 372 KUHP tentang Penggelapan dengan ancaman maksimal empat tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com