Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPUD Minta Bantuan Pencinta Alam Bongkar Baliho Raksasa

Kompas.com - 28/11/2013, 10:23 WIB
Kontributor KompasTV, Ari Himawan Sarono

Penulis

BREBES, KOMPAS.com — Masih terpasangnya sejumlah alat peraga kampanye di jalur utama pantai utara Brebes, Jawa Tengah, membuat Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) harus memutar otak lebih keras.

Ketua KPUD Brebes Reza Pahlevi mengaku, Satpol PP kesulitan menertibkan reklame-reklame yang ada karena umumnya baliho raksasa berada di posisi yang tinggi dan membahayakan.

Namun, tak berhenti sampai di situ, KPUD Brebes bakal melibatkan kelompok pencinta alam untuk naik ke baliho raksasa setinggi lebih kurang 10 meter yang terpasang di jalur protokol seperti jalur pantura.

"Secepatnya kita akan menghubungi kelompok pencinta alam karena mereka mempunyai peralatan lengkap untuk panjat-memanjat," kata Reza, Kamis (28/11/2013).

Pemasangan baliho di jalur pantura merupakan suatu bentuk pelanggaran kampanye dan menyalahi peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 tentang Zona Pemasangan Alat Peraga.

Setidaknya ada 10 baliho besar berukuran 3 x 6 meter masih terpasang di jalur pantura, Jalan Pangeran Diponegoro, dan Jalan Ahmad Yani, Brebes. "Banyak yang sudah protes, bahkan ada yang menilai kita tebang pilih kita menurunkan alat peraga kampanye, jadi secepatnya kita akan melakukan koordinasi," tambah Reza.

Sementara itu, Koordinator Forum Komunikasi Pencinta Alam Brebes Sastro mengungkapkan, pihaknya siap jika dimintai tolong oleh KPUD untuk mencopot baliho. "Kita siap-siap saja jika dimintai tolong oleh KPUD untuk mencopot alat peraga kampanye yang tinggi dan besar," ungkap Sastro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com