Menurut Ketua Tim SAR Awangga, Syamsul Arif, Faiz mandi di Sungai Molek, Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, bersama tiga orang temannya. "Sepulang dari sekolah langsung berangkat mandi di Sungai. Hanya naruh baju sekolah ke rumahnya," kata Arif, ditemui di lokasi, Senin (2/9/2013).
Korban mandi pada pukul 11.00 WIB. Awalnya mandi bersama teman-temannya. "Setelah beberapa lama mandi, napas korban tidak kuat. Akhirnya tenggelam karena kedalaman air mencapai tiga meter," katanya.
Jenazah korban ditemukan, kata Arif, 30 meter dari tempat kejadian. Pencarian dilakukan oleh anggota Tim SAR dan PMI Kabupaten Malang. "Kita melakukan pencarian selama tiga jam. Tepatnya pukul 15.15 WIB ditemukan. Posisi korban dalam keadaan tengkurap di tengah air," katanya.
Kejadian tersebut diketahui setelah teman korban yang selamat memberi tahu kepada warga sekitar kalau korban tenggelam di sungai. "Warga langsung melaporkan ke perangkat desa. Perangkat desa langsung melaporkan ke pihak kecamatan dan langsung lapor ke Tim SAR dan PMI. Kami langsung ke lokasi," katanya.
Muhammad Faiz Nabil Alam adalah putra pasangan Subandi dan Martum, warga Dusun Blobo RT 02/RW 01, Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.