SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap, semua warga Surabaya menjadi pahlawan di bidangnya masing-masing. Karena pahlawan bukan hanya mereka yang berperang dan mengangkat senjata melawan penjajah.
"Pahlawan masa kini bukan yang tembak-tembakan seperti dulu. Di semua kesempatan, selalu ada peluang untuk menjadi pahlawan," katanya setelah upacara hari Pahlawan di Balai Kota Surabaya, Kamis (10/11/2016).
Dia mencontohkan, pekerja media juga bisa menjadi pahlawan, jika karya jurnalistik yang dibuatnya bisa menginspirasi banyak pembaca.
"Akibat produk jurnalistik wartawan yang menginspirasi, orang tergerak untuk mengerjakan sesuatu. Itu sama seperti pahlawan," ungkapnya.
Pahlawan, lanjut dia, bisa ada di mana dan kapan pun karena pahlawan sejatinya adalah siapa pun yang mampu mengispirasi dan menggerakkan sesuatu untuk menjadi lebih baik.
Nuansa hari pahlawan sangat kental saat upacara hari pahlawan di Pemkot Surabaya. Semua peserta upacara hingga wartawan peliput juga mengenakan busana pahlawan, termasuk Risma selaku inspektur upacara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.