Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galian Tanah Longsor, Dua Orang Tewas Tertimbun

Kompas.com - 26/09/2016, 18:28 WIB
Daspriani Y Zamzami

Penulis

BANDA ACEH, KOMPAS.com – Sebanyak dua orang meninggal dunia dan dua lainnya menderita luka berat akibat tertimbun longsor di tanah galian quarry (lahan galian material C) di Desa Layabaung, Kecamatan Simelue Barat Kabupaten Simeulu, Propinsi Aceh.

Korban meninggal adalah Sakri (46) dan Ikram (5). Sementara dua korban luka-luka adalah Afrinuddin (45) dan Asiani (17).

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simeulue, Ikhsan, mengatakan, keempat orang warga Desa layabaung ini dilaporkan sedang mengambil tanah material di kawasan galian quarry , Senin (26/9/2016) siang pukul 14.00.  Tiba-tiba tanah longsor dan menimpa keempatnya.

“Sehari-harinya mereka memang mengambil tanah dan material lainnya disitu, untuk dijual kepada warga yang membutuhkan tanah dan material dalam jumlah kecil, dan tiba-tiba tanah di bagian atas longsor dan mereka tak sempat melarikan diri menjauhi tempat itu,” jelas Ikhsan melalui telpon selulernya kepada Kompas.com, Senin (26/9/2016).

Saat itu, sebut Ikhsa cucaca di Desa Layabung cerah dan tidak hujan. “Namun diduga kekuatan bukit tanah batu itu sudah rapuh dan mudah longsor akibat galian material yang selama ini dilakukan,” ujarnya.

Mengetahui hal tersebut, warga bersama aparat keamanan setempat dan petugas BPBD melakukan upaya penyelamatan terhadap korban.

“Awalnya kami menemukan dua korban yang luka dan selamat, dan dengan tanpa bantuan alat berat akhirnya tim evakuasi menemukan dua korban lainnya sore ini dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi,” jelas Ikhsan.

Warga diimbau untuk tidak beraktifitas disekitar tanah galian quarry, karena hal ini membahayakan.

“Kami terus mengimbau warga agar tidak lagi beraktifitas di kawasan bekas galian tersebut, karena memang membahayakan, dan kejadian ini bukan yang pertama, sebelumnya juga ada warga tewas tertimbun longsor di kawasan tersebut,” ujar Ikhsan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com