Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anaknya Dikabarkan Ditangkap BNN, Seorang Ibu Tertipu Jutaan Rupiah

Kompas.com - 02/05/2016, 20:40 WIB
Rosyid A Azhar

Penulis

GORONTALO, KOMPAS.com – Nangsih Djahara (48) warga Kelurahan Ipilo Kota Gorontalo tertipu Rp 3,3 juta oleh penelepon yang mengaku anggota Badan Narkotika Nasional (BNN), Senin (2/5/2016).

Penelepon yang bersuara pria tersebut mengabarkan jika anak Nangsih Djahara tertangkap tangan sedang mengonsumsi narkoba.

Karena gugup, Nangsih kemudian menuruti permintaan sang penelepon untuk mentransfer uang ke rekening BRI.

“Saya ditelepon seorang pria yang memberitahu jika anak saya ditangkap anggota Badan Narkotika Nasional saat memakai narkoba. Saya dimintai uang tebusan Rp 5 juta sebagai syarat pembebasannya,” kata Nangsih.

Nangsih pun bergegas ke bank BRI. Karena antrean panjang, rupanya sang penipu tidak sabar, Nangsih diminta untuk membeli voucher pulsa di sebuah kedai dan diminta untuk mengisi pulsa sejumlah nomor.

Setelah membeli pulsa senilai Rp 3,3 juta dan mengisikannya ke nomor yang disebutkan penelepon tersebut, Nangsih kemudian menelepon anaknya.

Ternyata anaknya tidak mengalami masalah dengan BNN. Saat itu Nangsih langsung sadar jika ia ditipu oleh seseorang yang mengaku anggota BNN.

“Kasusnya sedang ditangani Polres Gorontalo, dan anggota kami sedang menyelidiki kasus ini” kata AKBP Bagus Santoso, Kabid Humas Polda Gorontalo saat dikonfirmasi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com