Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beruntungnya Deasy, Dapat Bantuan untuk Kuliah di IPB

Kompas.com - 13/04/2015, 10:32 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Saat meninjau kesiapan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Minggu (12/4/12015) kemarin, Bupati Simalungun JR Saragih mendapat informasi ada salah satu peserta yang tidak dapat mengikuti UN.

Saragih lalu memerintahkan guru untuk datang ke rumah siswi tersebut dan memastikan agar peserta tersebut wajib mengikuti ujian. “Karena Pemerintah dari pusat sudah menggariskan bahwa seluruh masyarakat wajib tamat SMA. Makanya sayang jika tinggal ujian ini saja tidak ikut,” ujar dia.

Saragih juga menemukan adanya alumni dari SMA Negeri 1 Girsang Sipanganbolon yang ingin melanjut ke perguruan tinggi, namun terbentur keterbatasan biaya. Dia adalah Deasy Natalina Rajaguguk.

Sesuai dengan program Pemkab Simalungun, salah satunya membantu masyarakat dalam memperoleh pendidikan bagi yang tidak mampu. Pemkab Simalungun pun akan membiayai Deasy untuk melanjutkan pendidikannya ke IPB.

“Bukan hanya biaya kuliah saja, tapi akomodasinya juga kita tanggung. Jadi kita berkunjung ke sini salah satunya untuk mendata siswa siswi untuk melanjut sekolah tapi tidak mampu, dan kita harapkan ada dua dari SMA Negeri 1 Girsang Sipanganbolon yang dananya kita tampung di APBD,” kata Saragih.

Bupati Saragih, 2015 ini Pemkab Simalungun menargetkan 15-20 orang dari keluarga tidak mampu dari sekolah manapun di Kabupaten Simalungun untuk dibantu melanjutkan ke perguruan tinggi. “Bukan hanya di IPB, bahkan kita sudah menjalin kerjasama dengan Unpad, UGM, IPB, ITB dan USU. Ini kita harapkan agar nantinya setelah mereka lulus dari perguruan itu dapat kembali ke Simalungun dan membangun kabupaten ini,” ungkap Saragih.

Deasy saat mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan sekolahnya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Simalungun. Dia mengaku tidak menyangka akan mendapatkan beasiswa melanjutkan sekolahnya.

“Terima kasih Pak Bupati yang telah memberikan beasiswa kepada saya untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Saya akan berusaha semaksimal mungkin mandapatkan beasiswa itu, sehingga saya dapat membahagiakan orangtua saya,” ungkap Deasy.

Kepala Dinas Pendidikan Parsaulian Sinaga mengatakan, tahun pelajaran 2014/2015 jumlah siswa SMA negeri/swasta yang mengikuti ujian sebanyak 5.255 orang dari 50 sekolah, Madrasah Aliyah (MA) negeri/swasta sebanyak 1084 orang dari 26 sekolah dan SMK negeri/swasta sebanyak 3253 orang dari 39 sekolah.

“Jumlah seluruhnya yang mengikuti UN tahun pelajaran 2014/2015 tingkat SLTA baik negeri maupun swasta sebanyak 9592 orang dari 115 sekolah,” kata Sinaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com