Bupati Bandung Dadang M Naser mengusulkan sejumlah solusi. Pertama, penyadaran masyarakat agar bisa lebih bersahabat dengan alam.
"Masyarakat haru bersama-sama menyadari hal ini," ungkap Dadang di Bandung, Jumat (26/12/2014).
Kedua, sambung Dadang, pihaknya akan terus mendorong Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum untuk melanjutkan proyek pembangunan folder penahan banjir. Sebenarnya, menurut dia, proyek ini pernah digulirkan, namun tersendat karena terkendala pembebasan lahan. Menurut Dadang, tim apprisial menaksir nilai lahan Rp 4 juta per tumbak. Namun warga meminta Rp 34 juta per tumbak.
"Dengan besaran itu kami tak sanggup. Apalagi lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan folder tersebut mencapai 5 hektar. Sampai sekarang, yang baru bisa kami bebaskan hanya 1 hektar," tuturnya.
Meski demikian, pihaknya tidak akan putus asa. Berbagai cara untuk menanggulangi banjir akan ditempuhnya. Namun ia berharap, masyarakat ikut membantu agar persoalan ini bisa terselesaikan.
Diberitakan sebelumnya, jumlah pengungsi korban banjir Bandung Selatan terus bertambah. Sebanyak 12.872 orang bertahan di 30 titik pengungsian. Sedangkan rumah yang tergenang mencapai 36.000 rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.