Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinilai Cacat Moral, Tiga Ketua DPC Demokrat di Jatim Dipecat

Kompas.com - 29/04/2014, 13:18 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - DPD Partai Demokrat Jawa Timur melakukan evaluasi besar-besaran pasca-Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014. Tiga ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) di Jawa Timur dipecat karena dianggap tidak memiliki moralitas kurang bagus.

Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo, mengaku telah meminta Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Timur membuat surat penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) sementara untuk menggantikan Ketua DPC yang dicopot sampai Pilpres rampung.

"Ini demi kebaikan dan soliditas mesin partai menjelang pemilihan presiden 9 Juli nanti," kata Gubernur Jawa Timur ini, Selasa (29/4/2014).

Salah satu dari tiga Ketua DPC tersebut adalah Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumenep. Sementara itu, untuk dua Ketua DPC lainnya, Soekarwo menolak menyebutnya. Menurutnya, dari penilaian pengurus DPD, ketiganya dinilai memiliki cacat moral sehingga tidak layak memimpin partai.

"Kebijakan ini tidak hanya untuk mengamankan Pilpres, namun juga untuk menjaga wibawa partai," tuturnya.

Soal sanksi bagi Ketua DPC yang gagal dalam perolehan suara yang ditargetkan, Soekarwo menegaskan tidak ada sanksi. Pasalnya, menurut Soekarwo, mereka sudah berusaha maksimal, hanya memang masyarakat belum memilih Partai Demokrat.

Di Jawa Timur, Partai Demokrat dalam Pileg tahun ini hanya mampu bertengger di posisi keempat setelah Partai Gerindra, PDI-P, dan Partai Kebangkitan Bangsa. Partai Demokrat hanya meraup 12,5 persen suara dengan perolehan kursi di DPRD Jatim hanya 13 kursi dari 22 kursi yang diperoleh pada 2009.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com