Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Memancing Bakal Jadi Andalan Pariwisata Sukabumi

Kompas.com - 27/05/2024, 09:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

SUKABUMI, KOMPAS.com - Wisata memancing ikan menjadi jadi andalan Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk mendukung pengembangan dunia pariwisata Jawa Barat.

"Kabupaten Sukabumi memiliki banyak titik memancing ikan baik sungai, danau, maupun laut."

"Keberadaan potensi ini bisa dijadikan ajang promosi dalam upaya pengembangan wisata Kabupaten Sukabumi berkelas dunia," kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Sukabumi, Minggu (26/5/2024).

Menurut Marwan, potensi ini tentunya harus dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Selain itu, dengan adanya wisata memancing ikan ini menjadi daya tarik tersendiri untuk mendatangkan wisatawan dari berbagai daerah, bahkan hingga mancanegara.

Baca juga: Korea Tawarkan Wisata Memancing di Atas Es

Tidak hanya wisatawan bisa menikmati panorama alam Kabupaten Sukabumi, tetapi masyarakat mendapatkan hiburan baru untuk menghilangkan kepenatan setelah lama bekerja.

Keuntungan lain dengan adanya obyek wisata memancing ini, pendapatan masyarakat lebih terdongkrak yang awalnya hanya menyediakan home stay, pemandu wisatawan dan kuliner.

Kini, ada tambahan lainnya seperti jasa menyediakan perahu, alat pancing, pakan ikan, dan lain sebagainya.

Marwan mengaku tidak menyangka bahwa kejuaraan memancing atau Fishing Tournament Bupat Cup 2024 di Pantai Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, yang digelar pada Sabtu (25/5/2024) diikuti hingga ratusan peserta yang datang dari berbagai daerah.

"Tentunya potensi ini bisa menjadi unggulan sebagai ajang promosi destinasi wisata juga untuk meningkatkan perekonomian warga yang berada di sekitar objek wisata," tambah dia.

Di sisi lain, Pemkab Sukabumi mulai memetakan destinasi-destinasi yang belum termanfaatkan oleh kegiatan wisata bahari lain seperti kejuaraan memancing ini.

Baca juga: Pantai Pelangi di Bantul Mulai Digarap untuk Wisata Memancing

 

Maka, Marwan mengaku terobsesi untuk membangun kawasan pantai untuk jadikan titik wisata memancing.

Hingga saat ini sudah ada beberapa lokasi yang bisa dijadikan pusat wisata memancing, antara lain Kecamatan Simpenan dan Kecamatan Ciracap.

Nantinya di daerah itu dibuatkan titik mancing pinggir pantai (babalang). Untuk mendukung hal tersebut, Pemkab Sukabumi akan membenahi dan pengelolaannya bisa dilakukan oleh masyarakat ataupun karang taruna. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

Regional
'Longboat' Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

"Longboat" Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com