Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Nagan Raya Aceh Sudah Laksanakan Shalat Idul Fitri Hari Ini

Kompas.com - 08/04/2024, 16:30 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Sejumlah warga Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, sudah melaksanakan shalat Idul Fitri pada hari ini, Senin (8/4/2024). 

Ibadah itu dipusatkan di Masjid Peuleukung, Desa Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur.

“Perbedaan Hari Raya Idul Fitri di tengah masyarakat di Kabupaten Nagan Raya memang sudah lumrah terjadi,” kata Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Wahidin, kepada ANTARA, Senin.

Baca juga: Pemprov Sumbar Gelar Shalat Idul Fitri di Halaman Kantor Gubernur

Perbedaan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 144 Hijriah di kalangan umat Muslim di daerah tersebut telah berlangsung lama atau sudah turun-temurun.

Meski ada pembedaan, hingga kini kehidupan masyarakat di Nagan Raya berlangsung rukun, aman dan saling menghormati.

“Perbedaan hari raya ini hanya soal keyakinan saja, dan sejauh ini masyarakat Nagan Raya sangat memaklumi perbedaan ini,” kata Wahidin.

Pelaksanaan shalat Id yang diikuti ribuan jemaah Thariqat Syattariyah tersebut memadati kompleks masjid hingga ke badan jalan.

Baca juga: Momen Chengbeng dan Idul Fitri Picu Lonjakan Penumpang di Depati Amir

Shalat Id itu sendiri berjalan lancar dengan pengawalan personel kepolisian dari Polres Nagan Raya dan prajurit TNI dari jajaran Kodim 0116 Nagan Raya.

Sebagai informasi, pengikut Thariqat Syattariyah menggunakan metode hisab Bilangan Lima atau 'urfī khumasīdalam penentuan Idul Fitri.

Metode ini menambahkan lima hari dengan mengikutsertakan hari acuan pada awal Ramadan sebelumnnya.

Thariqat Syattariyah diperkenalkan oleh Abu Habib Muda Seunagan dan diikuti ribuan orang di Kabupaten Nagan Raya. Thariqat tersebut telah diikuti sejak 200 tahun silam.

Selain di Kabupaten Nagan Raya, pengikut Thariqat juga melaksanakan ibadah shalat ied di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Di antaranya Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Aceh Tenggara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Regional
Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Regional
Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Regional
Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Regional
Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Regional
Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Regional
Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Regional
Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Regional
Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Regional
Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Regional
Dituntut 5 Tahun, Kades di Serang Banten Divonis Bebas Kasus Pemalsuan

Dituntut 5 Tahun, Kades di Serang Banten Divonis Bebas Kasus Pemalsuan

Regional
Beredar Surat Berkop DPRD Lebak Minta Loloskan 29 Anggota PPK Pilkada 2024

Beredar Surat Berkop DPRD Lebak Minta Loloskan 29 Anggota PPK Pilkada 2024

Regional
Lirik Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai dan Arti, Lagu Daerah Lampung

Lirik Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai dan Arti, Lagu Daerah Lampung

Regional
Paman dan Penasehat Maju Pilkada, Bobby: Itu Pilihan Masyarakat

Paman dan Penasehat Maju Pilkada, Bobby: Itu Pilihan Masyarakat

Regional
Cegah Bencana Susulan, Cuaca di Kaki Gunung Marapi Dimodifikasi

Cegah Bencana Susulan, Cuaca di Kaki Gunung Marapi Dimodifikasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com