Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir dan Kernet Bus di Terminal Mandalika Dites Urine, Satu Orang Positif Narkoba

Kompas.com - 07/04/2024, 20:19 WIB
Karnia Septia,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Belasan sopir dan kernet bus di Terminal Mandalika, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) dites urine, Minggu (7/4/2024).

"Kita lakukan pemeriksaan urin sebanyak 12 orang supir dan kernet dari berbagai PO. Dari 12 pemeriksaan tersebut satu orang dari hasil pemeriksaan positif mengandung amfetamin atau sabu-sabu," terang Kasat Resnarkoba Polresta Mataram, AKP I Gusti Ngurah Bagus Suputra di terminal Mandalika, Minggu.

Bagus mengatakan, satu orang yang positif amfetamin adalah kernet bus antar kota jurusan Mataram-Bima berinisial FH.

Baca juga: Jelang Mudik, Sopir dan Kru Bus di Terminal Jombor Tes Urine dan Cek Kesehatan

Hasil pemeriksaan awal, FH menggunakan sabu-sabu di wilayah Bima, bukan di Terminal Mandalika.

"Karena yang positif adalah kernet, bus tetap kita berangkat karena sopirnya negatif," kata Gusti Ngurah Bagus.

Sementara kernet bus akan ditahan Polres Mataram dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui dari mana asal mendapatkan barang haram narkotika.

Polisi juga akan berkoordinasi dengan PO Bus dan Dinas Perhubungan terkait adanya salah satu awak bus yang beroperasi di Terminal Mandalika positif narkoba.

"Sehingga ke depan kami mengingatkan kepada PO bus jangan sampai ke depan ada sopir ataupun awak bus terpengaruh atau menggunakan narkoba karena ini sangat fatal akibatnya bagi penumpang yang menaiki angkutan darat ini," Kata Gusti Ngurah Bagus.

Deteksi dini

Polresta Mataram bersama Badan Narkotika Nasional Kota Mataram telah melakukan pemeriksaan urine di Terminal Mandalika sebanyak dua kali selama bulan Ramadhan 2024.

Pada pemeriksaan pertama ada 21 sopir dan awak bus yang diperiksa, dengan hasil satu kernet positif narkotika.

Pemeriksaan kedua ada 12 sopir dan kernet bus yang diperiksa dengan satu kernet positif narkotika.

Baca juga: Terminal Kalideres Buka Posko Tes Urine untuk Sopir Bus Menjelang Mudik Lebaran

"Hasil pemeriksaan bagaimana apakah dalam jaringan atau pengguna, jika pengguna berarti nanti akan dilakukan rehabilitasi BNNK Mataram atau BNN asal bersangkutan. Kita pendalaman dulu," Kata Heri Sutowo Konselor Adiksi BNNK kota Mataram.

Pemeriksaan urine dilakukan dalam rangka pengamanan arus mudik dan arus balik di terminal Mandalika dalam rangka deteksi dini penyalahgunaan narkotika di kalangan pengemudi maupun kernet untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada para pemudik. Sehingga para pemudik sampai tempat tujuan dengan aman dan nyaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Bima Ditangkap karena Oplos Elpiji, Raup Rp 55.000 Per Tabung

Pria di Bima Ditangkap karena Oplos Elpiji, Raup Rp 55.000 Per Tabung

Regional
Diduga Salah Gunakan Lahan Hutan Negara, Anak Bupati Solok Diperiksa 3,5 Jam

Diduga Salah Gunakan Lahan Hutan Negara, Anak Bupati Solok Diperiksa 3,5 Jam

Regional
Pj Gubernur Kalbar: Kepala Daerah yang Maju Pilkada Harus Mundur

Pj Gubernur Kalbar: Kepala Daerah yang Maju Pilkada Harus Mundur

Regional
Wakili Maluku Utara, TP PKK Pulau Taliabu Ikuti Sejumlah Lomba di HGK PKK Ke-52 di Solo

Wakili Maluku Utara, TP PKK Pulau Taliabu Ikuti Sejumlah Lomba di HGK PKK Ke-52 di Solo

Regional
Polda Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen CPNS di Pemprov Papua Barat

Polda Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen CPNS di Pemprov Papua Barat

Regional
Maju Pilkada Kota Tual, Kabid Humas Polda Maluku Daftar Penjaringan 5 Parpol

Maju Pilkada Kota Tual, Kabid Humas Polda Maluku Daftar Penjaringan 5 Parpol

Regional
43 Biksu Thudong Asal Thailand Mulai Berjalan Kaki dari Semarang ke Candi Borobudur

43 Biksu Thudong Asal Thailand Mulai Berjalan Kaki dari Semarang ke Candi Borobudur

Regional
PDAM Sebut Air Baku Sungai Bengawan Solo Masih Bisa Diolah meski Tercemar

PDAM Sebut Air Baku Sungai Bengawan Solo Masih Bisa Diolah meski Tercemar

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus, Pesawat Wings Air Gagal Mendarat

Gunung Ile Lewotolok Meletus, Pesawat Wings Air Gagal Mendarat

Regional
Santri di Palangkaraya Bunuh Ustazah Saat Sedang Tidur, Pelaku Mengaku Kesurupan

Santri di Palangkaraya Bunuh Ustazah Saat Sedang Tidur, Pelaku Mengaku Kesurupan

Regional
Benih Penyelundupan Lobster Ilegal Rp 35,5 Miliar yang Hendak Dikirim ke Singapura Digagalkan

Benih Penyelundupan Lobster Ilegal Rp 35,5 Miliar yang Hendak Dikirim ke Singapura Digagalkan

Regional
Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Regional
Video Viral ODGJ Dianiaya, 6 Pelaku Ternyata Pelajar SMP

Video Viral ODGJ Dianiaya, 6 Pelaku Ternyata Pelajar SMP

Regional
Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Regional
Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com