Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Kompas.com - 19/03/2024, 13:03 WIB
Maichel,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SORONG, KOMPAS.com - Keluarga korban KM Sinar Lema 01 mendatangi Kantor Basarnas Sorong, Papua Barat Daya, untuk mengetahui perkembangan operasi pencarian terhadap kapal ikan tersebut.

KM Sinar Lema 01 hilang kontak saat berlayar dari Pulau Misool, Kabupaten Raja Ampat, menuju Kota Sorong dengan mengangkut 7 ton ikan pada 13 Maret 2024. Kapal itu diperkirakan tenggelam di perairan Raja Ampat.

Sersan Mayor (Serma) Budi Utomo mengatakan, ia bersama istrinya datang ke kantor Basarnas Sorong untuk memastikan proses pencarian terhadap kru KM Sinar Lema 01.

Baca juga: KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

Budi menjelaskan, keluarganya yang bekerja di KM Sinar Lema 01 atas nama Kahar Lahama (43), asal Makassar. Korban sempat berkomunikasi sebelum berlayar dari Pulau Misool ke Sorong.

"Karena kami dari keluarga itu melihat dari media sosial (medsos) seperti simpang siur ada yang bilang sudah ditemukan dan ada yang bilang belum ditemukan. Ada juga yang bilang sudah ditemukan puing-puingnnya. Jadi saya datang ke sini untuk memastikan hal yang terjadi sebenarnya kondisi terakhir pencarian seperti apa," kata Budi di Kantor Basarnas Sorong, Selasa (19/3/2024).

Baca juga: Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Budi dan istrinya mengaku sudah menemui kepala Basarnas Sorong dan sudah mendapat informasi langsung bahwa operasi pencarian masih terus dilakukan dan belum menemukan kapal maupun empat orang kru kapal.

"Iya keluarga kami sempat berkominukasi lewat telepon menyampaikan, saya pulang ikut Kapal Sinar Lema. Tetapi 3 jam kemudian telepon lagi katanya mesin kapal ada kendala. Namun pihak keluarga tidak mengetahui kendala kapal mesin mati atau kendala yang lain," ujarnya.

Budi mengungkapkan, setelah berselang lama, pihak keluarga kembali menghubungi korban dan sudah tidak bisa dihubungi lagi.

Pihak keluarga berharap agar ke empat korban ditemukan dalam keadaan selamat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com