KOMPAS.com - Berita soal bencana banjir di Demak, Jawa Tengah, merendam ratusan rumah di enam kecamatan masih jadi sorotan pembaca di hari kemarin.
Akibatnya, ratusan warga terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman sembari menunggu banjir surut.
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku tak menggunakan fasilitas di rumah dinas Loji Gandrung yang berada di Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo.
Gibran bahkan mempersilakan warga memanfaatkan fasilitas wifi di Loji Gandrung tersebut secara gratis.
Berikut ini berita populer regional selengkapnya:
Banjir melanda enam kecamatan, yaitu Kecamatan Mranggen, Karanganyar, Karangawen, Sayung, Guntur dan Kecamatan Demak.
Berdasar data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak, update 14 Maret pukul 10.00 Wib. Lalu sebanyak 417 jiwa dilaporkan mengungsi.
"Kecamatan Mranggen 267 jiwa, Kecamatan Karanganyar 150 jiwa (mengungsi)," ujar Kepala Pelaksana BPBD Demak, Agus Nugroho LP, melalui pesan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis malam.
Menurutnya, intensitas hujan deras disertai angin kencang membuat air sungai meluap.
Baca berita selengkapnya: Demak Banjir Lagi, 6 Kecamatan Terdampak, Ratusan Orang Mengungsi
Putra sulung Presiden Joko Widodo, Wali Kota Solo Gibran, mengatakan, warga dipersilakan memakai internet di Loji Gandrung secara cuma-cuma.
"Mulai kemarin (internet Loji Gandrung bisa diakses). Enggak ada ide apa-apa. Cuma internetnya bisa dipakai warga, itu aja," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Jumat (15/3/2024).
Alasan dirinya mempersilakan warga mengakses internet gratis Loji Gandrung karena selama ini tidak pernah menggunakan fasilitas rumah dinas.
"Saya tidak pernah memakai fasilitas rumah dinas. Biar rumah dinasnya dipakai warga untuk ngerjain tugas, ngerjain skripsi. Ini bukan kebijakan atau apa-apa," jelas Gibran.
Baca berita selengkapnya: Sebut Tak Gunakan Fasilitas Rumah Dinas, Gibran Persilakan Warga Akses Internet Gratis di Loji Gandrung