Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakak Adik di Banjarnegara Tewas Tersambar Petir, Ditemukan Tergeletak di Jalan

Kompas.com - 06/03/2024, 08:25 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Dua orang dilaporkan tewas tersambar petir saat mengendarai motor di jalan Desa Sikumpul, Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Rabu (5/3/2024).

Kedua korban yaitu pria berinisial F (22) dan IP (25), warga Desa Pesantren, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.

Baca juga: Kronologi 5 Pendaki Tersambar Petir di Gunung Cikuray, 1 Orang Meninggal Dunia

Kapolsek Kalibening AKP Sardjupri menjelaskan, peristiwa itu kali pertama diketahui saat salah satu warga mendapati dua korban tergeletak di jalan diduga akibat tersambar petir.

"Anggota Polsek Kalibening beserta petugas medis Puskesmas Kalibening mendatangi lokasi. Kemudian setelah sampai di lokasi kejadian, benar dijumpai dua orang sudah dalam kondisi tergeletak," kata Sardjupri saat dihubungi, Rabu (6/3/2024).

Kedua korban ditemukan tergeletak bersama sepeda motor yang ditumpangi, yaitu Yamaha N Max dengan nomor polisi R 3868 NM.

"Setelah diperiksa petugas medis, kedua korban dinyatakan sudah meninggal dunia akibat tersambar petir," jelas Sardjupri.

Korban F mengalami luka bakar pada dada, perut, dan beberapa bagian tubuh lainnya. Korban juga mengalami pendarahan telinga, mulut, dan hjdung.

Sedangkan korban IP mengalami luka sobek pada bagian kepala, luka bakar dan memar pada bagian dada, serta luka lecet pada beberapa bagian tubuh.

Menurut Sardjupri, kedua korban merupakan kakak adik.

"Informasinya seperti itu," ujar Sardjupri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com