Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Asrama Brimob Polda NTT, 1 Personel Terluka

Kompas.com - 09/02/2024, 15:09 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Kebakaran melanda delapan rumah dinas yang ditempati anggota Satuan Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, NTT, Jumat (9/2/2024).

"Kejadian kebakaran itu tadi subuh sekitar pukul 04.30 Wita," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Jumat (9/2/2024).

Baca juga: Kronologi Kebakaran Bengkel Motor di Matraman yang Sebabkan 1 Korban Tewas dan 1 Luka

Ariasandy menyebutkan, bangunan yang terbakar merupakan rumah dinas milik Satuan Brimob Polda NTT yang terletak di Blok B.

Dia mengatakan, belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Namun kerugian material ditaksir mencapai jutaan rupiah.

Kebakaran itu menyebabkan salah satu anggota Polri yaitu Bripda Juan Tangkere mengalami luka bakar pada lengan dan bahu.

Baca juga: Sebulan Usai Pasar Ngawen Blora Kebakaran, Polisi Tetapkan Pedagang sebagai Tersangka

Ariasandy memerinci, delapan rumah dinas yang terbakar itu ditempati Ipda Bernarr Rado, Ipda Abraham Soe Ndoen, Ipda Gede Darma Saputra, Ipda Gede Panca Bendesa, Aiptu Maher S. Reinnama, Aipda Hendrik Sibi, Bripka Sugianto, serta Bripka Jeny H Tangkere.

Kobaran api lanjut Ariasandy, diduga berasal dari rumah dinas yang ditempati Bripka Jeny Tangkere.

Api kemudian merambat ke rumah lainnya yang jaraknya berdekatan. Para penghuni rumah sempat berteriak meminta tolong kepada anggota Brimob dan warga sekitar.

Baca juga: 112 Orang Tewas dalam Kebakaran Hutan di Chile, 190 Masih Hilang

Mereka lalu bersama-sama berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya dan meminta bantuan petugas pemadam kebakaran.

Tak lama kemudian, lima unit mobil pemadam kebakaran Kota Kupang mendatangi lokasi kejadian dan memadamkan api.

"Pemadaman berlangsung sekitar dua jam. Api akhirnya padam," kata dia.

Anggota yang terluka saat ini sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.

"Saat ini masih dirawat karena mengalami luka bakar," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com