Gampong di Pulo Aceh Jadi Desa Energi Berdikari

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Desa atau Gampong Lampuyang Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, menjadi salah satu desa energi berdikari.

“Program Desa Energi Berdikari juga menjawab permasalahan masyarakat nelayan terkait penerangan saat melaut pada saat malam hari,” kata Koordinator Desa Energi Berdikari USK Fathia Zahira di Banda Aceh, Rabu (24/1/2024).

Fathia menyebut, tujuan besar dari program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberikan solusi energi berkelanjutan ke masyarakat setempat.

Ia menjelaskan, dalam mengatasi persoalan ini, mereka menghadirkan solusi berupa sarana pengisian baterai penerangan menggunakan tenaga surya.

Baca juga: Lagi, Program Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Penghargaan

Alat ini diyakini dapat meningkatkan kesejahteraan dan efisiensi dalam aktivitas penangkapan ikan para nelayan.

“Pemilihan panel surya sebagai sumber konversi energi, sebab matahari termasuk sebagai sumber energi hijau yang minim emisi, berbeda dengan sumber energi konvensional lainnya,” kata dia.

Program Desa Energi Berdikari melibatkan sebanyak 21 mahasiswa Universitas Syiah Kuala dalam program pengabdian masyarakat di Pulo Aceh ini, merupakan kolaborasi Pertamina Foundation dan USK.

"Kolaborasi Pertamina Foundation dan Universitas Syiah Kuala melalui Program Desa Energi Berdikari tidak hanya menciptakan inovasi teknologi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal."

Baca juga: Program Desa Energi Berdikari, PTK Kembangkan Pengelolaan Sampah Berbasis Energi Bersih di Jambi

"Semoga keberhasilan program ini dapat menjadi inspirasi bagi kolaborasi serupa di berbagai daerah di Indonesia," kata Fathia.

Ia menambahkan, dalam melaksanakan pengabdian tersebut, pihaknya tidak hanya fokus pada instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Mereka juga terlibat dalam sub-program sosial seperti sosialisasi kesehatan untuk kaum ibu di sekitar Desa Lampuyang, edukasi semangat kuliah bagi siswa SMA, dan aksi beach clean up melibatkan siswa dari SD Negeri Lampuyang dan SMA Negeri 2 Pulo Aceh.

"Kami berharap dengan adanya kerja sama dan dukungan ini, program Desa Energi Berdikari dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang berkelanjutan bagi masyarakat yang membutuhkan," kata dia.

Camat Pulo Aceh Jamaluddin menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran Program Desa Energi Berdikari di kecamatan tersebut. Dia meyakini program ini bakal memberikan manfaat dan dampak positif.