Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kader PDI-P Salatiga "Cegat" Jokowi, Teriakkan Nama Ganjar dan Acungkan Tiga Jari

Kompas.com - 22/01/2024, 13:23 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Kota Salatiga "disambut" kader PDI Perjuangan.

Mereka yang mengenakan kaus warna hitam dan merah berdiri di sepanjang Jalan Nanggulan, jalur menuju acara Jokowi di Lapangan Klumpit, Kelurahan Sidorejo Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.

Kaus para simpatisan tersebut didominasi gambar Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung PDI Perjuangan. Saat rombongan Jokowi melintas, mereka meneriakkan nama Ganjar Pranowo dan mengacungkan tangan bersimbol tiga jari.

Baca juga: Jokowi Resmikan Proyek Inpres Jalan Daerah di Magelang

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga Dance Ishak Palit mengatakan, aksi kader dan simpatisan tersebut dilakukan secara spontan.

"Jadi setelah mengetahui ada agenda Presiden Jokowi di Salatiga, mereka berkumpul dan menyampaikan isi hatinya," ujarnya, Senin (22/1/2024).

"Mereka berteriak nama Ganjar Pranowo itu kan untuk mengingatkan Jokowi, mereka itu dalam pemilu sebelumnya adalah pendukung Jokowi. Tidak hanya sekadar mendukung, tapi juga berjuang agar Jokowi menjadi presiden," kata Dance.

Menurut Dance, tidak ada agenda atau misi lain dari aksi tersebut.

"Hanya sekadar mengingatkan, kita PDI-P itu lima kali pemilu bersama Jokowi, sejak dari Solo, di Jakarta, kemudian pemilu presiden. Jadi kalau ada yang lupa, kan harus diingatkan," ujarnya.

Dikatakan, setelah ada aksi tersebut, simpatisan dan masyarakat yang terlibat menyatakan bergabung dengan PDI-P Perjuangan Kota Salatiga.

"Ini yang sudah terdata, anggota baru mencapai 214 orang, kemungkinan bertambah karena proses administrasi masih berlangsung," paparnya.

Dance mengatakan, selain itu, dilakukan kegiatan sosial secara mandiri oleh DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga. Salah satunya, fogging untuk antisipasi penyebaran demam berdarah di Kelurahan Randuacir dan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo.

Presiden Jokowi dan rombongan mengadakan kunjungan kerja di Salatiga dalam rangka Penyaluran Bantuan Pangan 2024, Senin (22/1/2024). Setelah dari Salatiga, Jokowi dijadwalkan mengunjungi Magelang, Wonosobo, Grobogan, dan Blora.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com