Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan di Sumbawa Diamankan Polisi karena Bawa Kabur Uang Pacar Saat Kencan

Kompas.com - 17/01/2024, 14:08 WIB
Susi Gustiana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial AV (29), asal Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), diamankan polisi gara-gara dilaporkan sang pacar, AR (47), karena membawa kabur uang Rp 6 juta saat berkencan.

AV baru menjalin hubungan asmara dengan korban setelah berkenalan lewat WhatsApp.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Regi Halili membenarkan peristiwa tersebut.

“Benar, AV kami amankan setelah dilaporkan oleh pacarnya membawa kabur uang,” kata Regi saat dikonfirmasi, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Penyelundupan 20 Ton Pupuk Bersubsidi Antarpulau, Polisi Buru Pengecer di Sumbawa

“Korban dan pelaku berkenalan via WhatsApp hingga memutuskan berpacaran,” imbuhnya.

Regi menjelaskan, kasus tersebut berawal pada Kamis, 4 Januari 2024, sekitar pukul 18.30 Wita saat AR menerima pesan WhatsApp dari AV dan mengajak berkenalan.

Baca juga: Pelajar SD di Sumbawa Diperkosa Pria 29 Tahun, Kasus Terungkap Saat Korban Cerita kepada Guru

Kemudian, keesokan harinya, AV mengajak bertemu dan jalan-jalan ke salon di Panto Daeng, Kecamatan Sumbawa. Ia meminta uang sebesar Rp 1 juta untuk biaya perawatan di salon.

Selanjutnya, pada Sabtu, 13 Januari 2024, sekitar pukul 09.30 Wita, AV datang ke gudang kayu untuk bertemu korban.

Korban lantas mengajak AV beristirahat di homestay. Dalam perjalanan menuju homestay, AV meminta korban untuk mentransfer uang sebesar Rp 5 juta. Korban lalu mengikuti keinginan pelaku.

Setelah itu, korban langsung menuju homestay.

Korban kemudian masuk ke kamar mandi untuk mencuci kaki. Saat itu, korban mendengar suara pintu tertutup. Korban mendapati pacarnya itu sudah tidak ada di kamar.

Korban lalu menanyakan kepada pegawai homestay dan sempat melihat pelaku kabur.

Atas kejadian tersebut, AR mengalami kerugian sebesar Rp 6 juta dan melaporkan kasus tersebut ke Polres Sumbawa.

Setelah melakukan penyelidikan, Tim Puma Polres Sumbawa mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku di sebuah tempat makan dan langsung mengamankannya.

“Dari hasil interogasi pelaku mengakui ada hubungan asmara atau pacaran bersama pelapor,” jelas Regi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com