Banyaknya keluhan warga soal biaya jasa angkut kendaraan di lokasi banjir jalan lintas timur sumatera, membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan turun tangan.
Bupati Pelalawan Zukri Misran saat dikonfirmasi menyebut, sudah menertibkan biaya jasa angkutan di lokasi banjir tersebut.
"Sudah kita tertibkan. Untuk biaya mobil angkutan towing sudah kami tetapkan Rp 200.000. Sedangkan motor ditetapkan Rp 40.000," kata Zukri kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu.
Baca juga: Ratusan Korban Banjir di Pelalawan Riau Mengungsi
Namun, Zukri mengakui cukup sulit untuk menertibkan biaya yang ditetapkan oleh penyedia jasa angkutan.
"Sulitnya karena mereka menaikkan kendaraan ke towing ada yang di Perawang atau dari Pekanbaru. Apalagi kondisinya sekarang darurat," kata Zukri.
Khusus untuk sepeda motor, Zukri sudah menyediakan angkutan gratis.
"Transportasi sudah kami sediakan di lokasi. Bisa angkut motor, orang sakit maupun warga yang pergi bekerja," kata Zukri.
Baca juga: Warga Serbu Lapak Pengisian Daya Ponsel di Tengah Banjir Dayeuhkolot Bandung
Zukri juga akan segera menetapkan status siaga darurat karena hampir semua permukiman yang dilanda banjir, airnya masuk ke dalam rumah warga.
"Pelalawan akan kita tetapkan status siaga darurat banjir. Karena memang hampir semua rumah masyarakat yang terdampak banjir, airnya masuk ke dalam rumah. Sebagian warga sudah mengungsi, tapi banyak juga yang bertahan di rumahnya," tutup Zukri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.