Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Aksi Pemberantasan Korupsi di Kota Tangerang Diapresiasi KPK, Pengamat: Komitmen Luar Biasa

Kompas.com - 14/12/2023, 19:37 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berhasil meraih penghargaan Koordinasi dan Supervisi Pemberantasan Korupsi Tahun 2023 dengan kategori Pemerintah Kota Terbaik dalam Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Bidang Pencegahan dengan Capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) tertinggi di antara seluruh kota di Indonesia, yakni 88,56 dengan sertifikat badan milik daerah (BMD) terbanyak, yakni 322 bidang.

Akademisi dan Pengamat Kebijakan Publik Universitas Muhammadiyah Tangerang (UT) Memed Chumaidi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai lembaga kredibel yang berkomitmen tinggi terhadap pemberantasan korupsi.

"Penghargaan ini luar biasa. Ini membuktikan bahwa Kota Tangerang memiliki komitmen yang luar biasa dalam memberantas korupsi di Kota Tangerang, baik pimpinan daerah, pegawai, pengguna layanan, hingga mitra kerja samanya," kata Memed dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (14/12/2023).

Memed menyampaikan, KPK memiliki sejumlah indikator penilaian, di antaranya integritas seluruh pihak, indeks perilaku antikorupsi, dan indeks persepsi korupsi.

Baca juga: 233,5 Hektar Genangan dan Banjir Berhasil Ditangani Pemkot Tangerang dalam 10 Tahun Terakhir

"KPK memiliki tim khusus untuk melakukan survei ini. Oleh karena itu, Kota Tangerang harus mampu menjaga realitasnya dari penghargaan ini," tegas Memed.

Menurutnya, penghargaan yang diberikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan kategori Kota Sangat Inovatif sangat cocok diberikan kepada Pemkot Tangerang.

"Tidak heran penghargaan ini diberikan untuk Kota Tangerang, karena memang banyak inovasi yang diciptakan Pemkot Tangerang di berbagai sektor pelayanan," tutur Memed.

Lebih lanjut, Memed menyebutkan, salah satu inovasi yang diciptakan Pemkot Tangerang adalah pelayanan di bidang kesehatan.

"Layanan kesehatan melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang diberikan Pemkot Tangerang sangat luar biasa karena mampu memberikan bantuan pendanaan kesehatan hingga biaya kuliah bagi masyarakat," jelasnya.

Baca juga: Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com