Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Kompas.com - 08/12/2023, 18:25 WIB
Idham Khalid,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim SAR Mataram beserta rekanan menghentikan pencarian seorang balita bernama Bilal (4) yang hilang terseret arus sungai di Kelurahan Pejeruk, Kota Mataram.

Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi mengatakan pada Jumat (8/12/2023), berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak keluarga dan unsur-unsur terlibat, pencarian dihentikan pada hari ketujuh sejak peristiwa hilangnya korban.

“Kami hentikan hari ini dengan hasil korban dinyatakan hilang,” kata Wahyu melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Bocah 4 Tahun di Mataram Hilang Terseret Arus Sungai

Wahyu menyebutkan, tim SAR gabungan melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai hingga laut.

Mereka melakukan berbagai upaya melalui penyelaman, penyisiran pantai, dan memperluas area pencarian di laut hingga 6 Nm2, hingga penyebaran informasi ke warga nelayan setempat.

“Selama seminggu kami sudah semaksimal mungkin melakukan pencarian, namun korban tidak kunjung ditemukan,” kata Wahyu.

Adapun peralatan yang digunakan Kantor SAR Mataram antara lain perahu karet bermesin, Rigit Buoyancy Boat (RBB), kendaraan operasional, peralatan selam, komunikasi, aqua eye, dan pendukung lainnya.

Baca juga: Bocah di Lombok Tengah Tewas Terseret Arus Sungai Saat Singkirkan Kayu

Pencarian ini melibatkan unsur dari TNI, Polri, BPBD, Camat Ampenan, Lurah Ampenan, pihak keluarga, Destana, warga/nelayan setempat, dan lainnya.

Bilal hilang ketika bersama rekannya bermain di wilayah sungai yang tidak jauh dari rumahnya pada Sabtu (2/12/2023) sore. Sejak itu, balita 4 tahun tersebut tak ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com