Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pria Jantan Tidak Memberi Pukulan tapi Kasih Sayang kepada Perempuan"

Kompas.com - 26/11/2023, 22:42 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pj Gubernur Jawa Tengah menyebut hari ini masih banyak terjadi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Oleh karena itu, Nana mendorong agar semua peraturan yang berkaitan dengan anti kekerasan terhadap perempuan dan anak terus ditegakkan.

Hal itu Nana sampaikan saat membuka kegiatan Jalan Sehat dan Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) di Kota Semarang, Minggu, (26/11/2023).

"Kita tahu masih banyak kekerasan terhadap perempuan dan anak. Mari kita dorong agar semua peraturan yang melindungi perempuan dari kekerasan dan kita implementasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari," kata Nana.

Baca juga: Bayi 4 Bulan Diculik OTK di Cirebon, Diduga jadi Korban Kekerasan Seksual

 

Nana menambahkan, semua pihak perlu kembali menggelorakan semangat anti kekerasan. Karena menurutnya saat ini sudah tidak ada tempat bagi kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Kalau masih terjadi, pasti ada sanksi dan hukum yang akan kita terapkan," kata Nana.

Pihaknya menyambut positif kegiatan jalan sehat dalam rangka HUT Korpri yang berkolaborasi sekaligus memperingati Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) tersebut.

Kampanye 16 HAKTP 2023 di Jawa Tengah kali ini mengusung tema "Setiap Hari Bersama Ayah".

Tema itu sengaja dipilih untuk mengkampanyekan pentingnya kehadiran sosok ayah dalam tumbuh kembang anaknya.

Baca juga: Kasus Kekerasan terhadap Perempuan di Kampus Tinggi, GKR Hemas: Korban Tak Mudah Berbicara

 

Sehingga pengasuhan anak menjadi tugas bersama pasangan suami istri. Kemudian menegaskan agar ayah maupun suami tidak menjadi pelaku kekerasan terhadap anak dan istrinya. Karena justru laki-laki harus memastikan anggota keluarganya hidup dengaan layak.

Sementara itu, Perwakilan dari Gerakan Pria Peduli Perempuan dan Anak (Garpu Perak) Jawa Tengah, Yusuf mengatakan, satu dari empat perempuan dewasa melaporkan kasus kekerasan yang dialaminya sejak anak-anak atau remaja.

Maka dari itu sudah saatnya menyerukan stop kekerasan. Karena sejatinya laki-laki harus peduli dan memberi perlindungan terhadap perempuan.

"Sudah saatnya kita menyuarakan kepedulian terhadap perempuan. Sebab perempuan sering menjadi korban kekerasan. Pria jantan tidak memberi pukulan tetapi memberikan kasih sayang kepada perempuan," ujar Yusuf dalam orasinya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com