Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Kaligawe Semarang Terendam Banjir 30 Cm, Sempat Macet Panjang

Kompas.com - 15/11/2023, 07:13 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ruas Jalan Kaligawe Semarang arah Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), terendam banjir setelah diguyur hujan pada Selasa (14/11/2023). 

Pantauan Kompas.com di lokasi pada pukul 23.32 WIB, ruas Jalan Kaligawe Semarang masih tergenang air setinggi 30 cm.

Sejumlah warga juga terlihat membantu mengatur lalu lintas dan meminta pemotor untuk putar balik karena genangan air cukup dalam.

Baca juga: Sering Dilanda Banjir Rob, 2 Pabrik di Pelabuhan Semarang Bangkrut

Namun, beberapa kendaraan nekat menerjang genangan tersebut. Beberapa motor yang melintas juga terlihat mogok atau berjalan dengan didorong.

Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian mengatakan, Jalan Kaligawe Semarang masih ada genangan. Hal itu membuat arus kendaraan tersendat. 

"Iya genangan 30 sentimeter," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (14/11/2023).

Penggunaan jalan yang berasal dari Kabupaten Demak diminta untuk menghindari Jalan Kaligawe Semarang.

"Bisa melalui Jalan Woltermonginsidi," paparnya.

Genangan air muncul di Ruas Jalan Kaligawe Semarang arah Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) setelah diguyur hujan deras.KOMPAS.COM/Dok. Relawan Kota Semarang Genangan air muncul di Ruas Jalan Kaligawe Semarang arah Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) setelah diguyur hujan deras.

Hujan dua jam 

Seorang warga, Sri Wahyuni mengatakan, Jalan Kaligawe Semarang mulai tergenang sejak pukul 19.00 WIB pada Selasa (14/11/2023) karena hujan yang cukup lebat.

"Memang sering tergenang di situ," jelas dia saat ditemui di lokasi genangan, Selasa (14/11/2023).

Menurutnya, jalan tersebut baru kembali tergenang setelah diguyur hujan selama dua jam malam ini.

"Kemarin di sini enggak," ujarnya.

Dia menyebut, biasanya genangan akan cepat surut jika disedot oleh pompa. Informasi yang diterimanya, saat ini air juga sudah dilakukan penyedotan.

"Tinggal disedot apa enggak, kalau disedot cepat surut," katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Patrick Bagus Yudhistira membenarkan kejadian tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya

Modus Baru Penipu, Mengaku Perwira Polisi dan Kirim Surat Panggilan lewat WhatsApp

Modus Baru Penipu, Mengaku Perwira Polisi dan Kirim Surat Panggilan lewat WhatsApp

Regional
Kontak Tembak TNI dan OPM Pimpinan Kalenak Murib di Puncak

Kontak Tembak TNI dan OPM Pimpinan Kalenak Murib di Puncak

Regional
Pikap Ditabrak Kereta Joglosemarkerto di Kendal hingga Ringsek, 4 Penumpang Selamat

Pikap Ditabrak Kereta Joglosemarkerto di Kendal hingga Ringsek, 4 Penumpang Selamat

Regional
Berkas Lengkap, 6 Tersangka Joki CPNS Diserahkan ke Kejaksaan

Berkas Lengkap, 6 Tersangka Joki CPNS Diserahkan ke Kejaksaan

Regional
Pria di Manggarai Timur Tewas Ditusuk, Sempat Cekcok di Pesta Pernikahan Warga

Pria di Manggarai Timur Tewas Ditusuk, Sempat Cekcok di Pesta Pernikahan Warga

Regional
PLN Jambi Tunggu Arahan 'Pusat' soal Kompensasi untuk Pelanggan

PLN Jambi Tunggu Arahan "Pusat" soal Kompensasi untuk Pelanggan

Regional
Pemanasan Jelang Pilkada, Cak Imin Kumpulkan Bakal Calon Kepala Daerah di Semarang

Pemanasan Jelang Pilkada, Cak Imin Kumpulkan Bakal Calon Kepala Daerah di Semarang

Regional
Pemkot Semarang Keluarkan SE, Hewan Kurban dari Luar Kota Wajib Kantongi Keterangan Sehat

Pemkot Semarang Keluarkan SE, Hewan Kurban dari Luar Kota Wajib Kantongi Keterangan Sehat

Regional
Naik Haji ke Tanah Suci, 32 ASN di Solo Ajukan Cuti Besar

Naik Haji ke Tanah Suci, 32 ASN di Solo Ajukan Cuti Besar

Regional
Terbukti Melakukan Perzinaan, Pastor di Manggarai Dapat Hukuman Berat dari Keuskupan

Terbukti Melakukan Perzinaan, Pastor di Manggarai Dapat Hukuman Berat dari Keuskupan

Regional
Dugaan Korupsi Anggaran Honor Narasumber DPRD Blora, 4 Anggota Dewan Belum Kembalikan Uang

Dugaan Korupsi Anggaran Honor Narasumber DPRD Blora, 4 Anggota Dewan Belum Kembalikan Uang

Regional
22 Saksi Kematian Gadis 16 Tahun di Mesuji Jalani Tes DNA

22 Saksi Kematian Gadis 16 Tahun di Mesuji Jalani Tes DNA

Regional
Mayat Bayi Terbungkus Kresek Ditemukan di Tong Sampah Magelang, Ibunya Jadi Tersangka

Mayat Bayi Terbungkus Kresek Ditemukan di Tong Sampah Magelang, Ibunya Jadi Tersangka

Regional
Kronologi Pria di Bali Tembak Kekasih Mantan Pacarnya, Dipicu Cemburu kepada Korban

Kronologi Pria di Bali Tembak Kekasih Mantan Pacarnya, Dipicu Cemburu kepada Korban

Regional
Ada Perubahan, Begini Aturan Terbaru PPDB TK-SD di Kota Semarang

Ada Perubahan, Begini Aturan Terbaru PPDB TK-SD di Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com