Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terekam CCTV Bakar Mobil, Pria Diduga ODGJ di Nunukan Diamankan Polisi

Kompas.com - 13/11/2023, 11:03 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Seorang pria terekam CCTV membakar sebuah mobil Daihatsu Calya, di Jalan Sei Mantri, Nunukan, Kalimantan Utara, Senin (13/11/2023).

Mobil dengan Nomor Polisi KU 1023 N yang terparkir di depan rumah pemilik, Sulhatta, yang tertutup body cover tersebut, berhasil dipadamkan setelah sekitar 30 menit dilahap api.

"Kejadiannya sekitar pukul 03.40 wita. Saya bersyukur ada orang yang lewat dan berteriak kebakaran. Sehingga tetangga sekitar dan keluarga saya bangun untuk memadamkan api,"ujarnya, saat ditemui.

Baca juga: Ancam dan Rusaki Rumah Warga, Pria Diduga ODGJ di Sikka Dikeroyok Warga Satu Dusun

Sulhatta mengaku belum ada sebulan membeli mobil tersebut. Ia juga merasa tidak pernah memiliki masalah dengan laki-laki diduga ODGJ bernama D yang membakar mobilnya.

Panik dengan kobaran api, Sulhatta bersama tetangga mencoba memadamkan api seadanya.

"Setelah api berhasil padam, saya lihat rekaman CCTV. Ternyata pelakunya D. Saya heran juga kenapa dia bakar mobil saya. Kalau kata orang, D akan mendendam pada orang yang dia benci dan punya masalah dengannya. Saya merasa tak pernah punya masalah dengan dia,"jelasnya.

Pada rekaman CCTV dimaksud, D awalnya membakar body cover mobil di arah depan, dan sempat pergi menjauh.

Namun, karena api padam, D kembali dan beralih membakar dari samping mobil. Saat api membesar, ia tinggalkan begitu saja.

"Padahal dia sering tidur di depan mobil yang merupakan rumah tetangga. D sering dikasih makan juga. Semoga ada penanganan serius, apalagi kejadian seperti ini tidak terus terjadi,"harapnya.

Sulhatta, memutuskan melaporkan peristiwa tersebut ke Polisi.

Terpisah, Kapolsek Nunukan Kota, AKP Muhammad Karyadi, membenarkan bahwa pelaku pembakaran mobil adalah D, yang selama ini dikenal masyarakat sebagai ODGJ.

"Saat ini, D sementara kita amankan di Mapolsek. Masalahnya, hukum tentu tidak berlaku bagi orang yang tidak memiliki kesadaran atau nalarnya terganggu,"jawabnya.

Karyadi berharap, keluarga D bisa ikut bertanggung jawab dengan memastikan D terawat dan mendapat perhatian.

"Seharusnya keluarganya tidak membiarkan D ini terus berkeliaran. Solusi selanjutnya, kita serahkan D ke Dinas Sosial. Semoga ada penanganan, bukan hanya untuk D, tapi bagi ODGJ lain yang masih banyak berkeliaran," kata Karyadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com