Meskipun hanya hidup dengan sang ayah karena ibunya meninggal sejak usia lima tahun, Nilal Muna tetap semangat untuk menulis artikel ilmiah.
Baca juga: Kisah Muthia, Gadis Disabilitas Wicara Asal Pekanbaru yang Berprestasi
Dia juga menulis Buku Ber-ISBN yang diterbitkan di Fatiha Media dengan judul “ Strategi Pembelajaran Nilai Agama dan Moral pada Anak Usia Dini Berbasis Genetik STIFIn”.
Sementara itu, Plt Rektor UIN Walisongo Semarang Nizar mengapresiasi pencapaian Nilal Muna tersebut yang dapat lulus melalui non skripsi.
"Sekarang dimulai adanya keputusan S1,S2 dan S3 bisa lulus nonskripsi," katanya saat dikonfirmasi.
Dia menjelaskan, lulusan nonskripsi merupakan kewenangan perguruan tinggi masing-masing.
"Bisa diterapkan kalau dirasa mahasiswa dari segi akademik sudah mampu dan melewati tahapan penilaian secara komprehensif di level prodi dan fakultas," paparnya.
UIN Walisongo Semarang membuka lulusan nonskripsi ini merespon kebijakan pemerintah melalui kementerian soal adanya pilihan lulus non skripsi.
"Lulus Non skripsi bisa mempercepat kelulusan mahasiswa dengan mempertanggungjawabkan secara akademik bisa melalui karya yang ujian secara komprehensif," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.