Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Ambon Divonis 6 Tahun Penjara

Kompas.com - 07/11/2023, 20:05 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Syamsudin Silawane alias Udin, seorang pria di Ambon, Maluku, yang dikenal sebagai spesialis pencuri dengan cara memecah kaca mobil divonis 6 tahun penjara oleh majelis hakim.

Terdakwa yang telah berulang kali melancarkan aksinya ini divonis bersalah dalam sidang pembacaan putusan di Pengadilan Negeri Ambon pada Selasa (7/11/2023).

"Menjatuhkan hukuman pidana kepada terdakwa Syamsudin Silawane alias Udin selama 6 tahun kurungan penjara," kata Ketua Majelis Hakim Opra Marthina saat membacakan amar putusan.

Baca juga: Pencuri Spesialis Hewan Ternak di Jabar Ditangkap di Tasikmalaya

Majelis hakim membeberkan bahwa terdakwa telah berulang kali melakukan aksi kejahatan dengan cara memecah kaca mobil di sejumlah tempat dan membawa kabur barang-barang berharga milik para korban dari dalam mobil.

Aksi terdakwa ini pun diakui majelis hakim sangat meresahkan warga di Kota Ambon.

Hukuman penjara ini bukan yang pertama bagi Udin. Sebelumnya, terdakwa juga pernah dihukum kurungan penjara dalam kasus yang sama.

Menurut majelis hakim, perbuatan terdakwa menyalahi ketentuan Pasal 363 Ayat 1 ke-5 junto Pasal 64 Ayat 1 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

"Terdakwa secara sah dan meyakinkan telah melakukan kejahatan berulang," kata hakim.

Baca juga: Spesialis Pencuri Kambing di Blitar Tertangkap Saat Curi Burung, Polisi: Kambing Didudukkan di Motor

Atas putusan hakim tersebut, terdakwa mengaku menerima dan siap menjalani masa hukuman.

"Saya terima yang mulia," kata terdakwa.

Adapun putusan hakim tersebut sama dengan tuntutan jaksa penuntut umum yang sebelumnya meminta agar majelis hakim menghukum terdakwa 6 tahun penjara. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com