KOMPAS.com - Aksi heroik bocah SD bernama Rizky Maulana (12) di Lampung yang menarik jaket penjambret ponselnya sempat terekam video dan jadi viral di media sosial.
Akibat aksinya itu, pelaku terjatuh dari sepeda motor saat hendak kabur.
"Saya tarik jaketnya sampai saya juga jatuh. Ini kemarin sempat sakit, Om. Pokoknya dia (pelaku) harus ketangkap," katanya di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Lampung, Rabu (25/10/2023).
Sementara itu, ayah Rizky bernama Rafi Manaf mengatakan, dirinya sempat panik saat sang istri memberitahukan kabar itu.
Baca juga: Bocah SD Gagalkan Aksi Jambret, Kapolda Lampung: Anak Pemberani
Dirinya berpikir anaknya terluka karena kenekatannya itu. Namun demikian, Rafi mengaku bangga akan keberanian Rizky.
"Awalnya saya nggak percaya pas istri nelepon. Saya malah takutnya dia (Rizky) kenapa-kenapa, takutnya pelaku bawa sajam," katanya.
Baca juga: Jambret di Ciamis Sasar Anak-anak, Modusnya Pura-pura Kenal Orangtua Korban
Dirinya sangat menyayangi ponsel itu dan saat dijambret pelaku, Rizky pun berusaha sekuat tenaga mempertahankannya.
"Itu hadiah sunat, Om, hape kesayangan," kata Rizky.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolda Lampung mengapresiasi keberanian Rizky dengan memberikan bantuan dana pendidikan.
Selain itu, Kapolda juga mengajak keliling Rizky di kompleks Polda Lampung memakai mobil golf.
"Ya bangga, bisa ketemu kapolda juga tadi, diundang ke ruangan," tutur Rafi.
Baca juga: Viral, Video Bocah SD di Lampung Tarik Penjambret Ponsel sampai Jatuh dari Motor
Dilansir dari Tribunnews.com, peristiwa yang menimpa Rizky terjadi di di depan rumahnya di Jalan Ridwan Rais, Gang Ainang, Kelurahan Kalibalok Kencana, Kecamatan Kedamaian, Lampung pada Jumat (20/10/2023) sekira pukul 14.30 WIB.
Dari rekaman video yang beredar, ada tiga penjambret berboncengan dengan satu motor. Bahkan ia berani menarik baju salah satu penjambret hingga terjatuh dari motor.
Sementara dua pelaku lainnya langsung kabur dari lokasi. Melihat salah satu pelaku terjatuh, Rizky pun tetap berusaha menangkap pelaku sambil berteriak minta tolong kepada warga.