Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar mengaku sudah melakukan kroscek terhadap beberapa SPBU yang disebutkan di dalam postingan TikTok dimaksud.
Pihaknya bahkan sudah memvalidasi dan mendapati bahwa yang disebutkan di postingan tersebut tidak benar adanya.
"Di dalam postingan ada 3 SPBU dan 1 SPBN. Kami telah turunkan tim kesana dan ternyata tidak benar. Bahwa penyaluran BBM di sana sudah sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku," ungkap Freddy.
Sementara itu, Kapolres Inhil AKBP Norhayat ketika dikonfirmasi Kompas.com menegaskan anggotanya sudah bekerja sesuai prosedur.
"Penyidik sudah bekerja sesuai prosedur. Kalau terkait materi yang dilaporkan ke Propam, saya tidak tahu pastinya," kata Norhayat melalui pesan WhatsApps, Selasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.