Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/09/2023, 15:05 WIB
Dwi Nur Hayati ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Blora Arief Rohman bertekad akan mengembangkan komoditas pertanian tembakau di wilayahnya.

"Pasalnya, Blora juga memiliki potensi komoditas tembakau selain peternakan dan pertanian," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (20/9/2023).

Berdasarkan data yang ada, Blora sudah memiliki 1.800 hektar (ha) tanaman tembakau yang tersebar di 10 kecamatan. Luasan ini masih bisa dikembangkan lagi dengan melihat prospek yang ada.

Arief mengaku senang karena petani tembakau di Blora mendapatkan berkah tersendiri meski sedang dilanda kemarau panjang.

Baca juga: Kemarau Panjang, Kebutuhan Beras di Klaten hingga Akhir Tahun Dipastikan Aman

“Harga tembakau saat ini mencapai kisaran Rp 40.000 sampai Rp 50.000. Harganya cukup bagus, tentu masyarakat senang dan akan bermanfaat terhadap perekonomian masyarakat sekitar," ucapnya saat meninjau Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Palon, Kecamatan Jepon, Senin (18/9/2023).

Saat melakukan peninjauan, Arief mendapat laporan dari pengurus Gapoktan Desa Palon Tekad bahwa kelompok tersebut berhasil menyetorkan 5 ton tembakau pada masa panen kemarin.

"Kemarin, kami sudah setor sebanyak 5 ton, jika per kilogram (kg) Rp 40.000, total kami sudah mendapatkan Rp 207 juta," ucap Tekad.

Investor tertarik dengan potensi tembakau Blora

Pada kesempatan tersebut, Arief mengungkapkan, terdapat beberapa investor yang tertarik saat melihat potensi tembakau di Blora.

"Sudah ada beberapa investor yang tertarik untuk investasi. Saya ingin potensi tembakau kita dikembangkan lewat gapoktan agar hasilnya lebih maksimal,” ucapnya.

Arief menjelaskan bahwa salah satu investor yang tertarik itu berniat mengolah tembakau Blora menjadi cerutu.

"Kemarin juga sudah ada yang tertarik untuk mengolah tembakau Blora menjadi cerutu. Potensi tembakau kami luar biasa. Ternyata tembakau daerah Temanggung itu juga ditanamnya di Blora," imbuhnya.

Baca juga: Pemkab Blora Salurkan Ratusan Ton Beras untuk Masyarakat Kurang Mampu

Pada kesempatan terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora Ngaliman mengatakan, proses produksi tembakau tidak merogoh kocek terlalu mahal.

Dengan proses produksi yang terjangkau, kata dia, menanam tembakau menjadi solusi ketika musim kemarau tiba.

‘’Harganya saat ini cukup tinggi. Terlebih, produksinya juga murah. Untuk saat ini di Blora sudah ada 1.800 ha tersebar di 10 kecamatan, dan ke depan luasan pertanian tembakau berpotensi bertambah,’’ jelas Ngaliman. (ADV)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com